Proses pemulihan pascabanjir di kawasan Pondok Pesantren (PP) Darul Mukhlisin serta ruas jalan nasional di Aceh Tamiang terus berlangsung meski dilakukan pada malam hari dengan kondisi penerangan terbatas. Upaya ini dilakukan untuk membuka kembali akses vital yang tertutup lumpur, kayu, dan material sisa banjir.
Pembersihan terpadu dilakukan dengan melibatkan alat berat dan personel di lapangan. Dokumentasi udara juga memperlihatkan aktivitas petugas yang bekerja secara terkoordinasi menyisir area terdampak.
“Berdasarkan video yang beredar terlihat kegiatan pembersihan tambahan dilaksanakan pada Jumat, 26 Desember 2025, mulai pukul 19.00 hingga 23.30 WIB,” dikutip dari keterangan tertulis Badan Komunikasi Pemerintah, Minggu (28/12).
Fokus pekerjaan meliputi pembukaan akses, pengangkutan endapan lumpur, serta penataan material yang menghambat jalur dan area sekitar pesantren.
Dalam situasi minim pencahayaan, pengaturan kerja dilakukan secara ketat dan terkoordinasi. Alat berat dioperasikan dengan dukungan penerangan terbatas, disertai pengamanan personel di titik-titik rawan guna memastikan keselamatan dan kelancaran pekerjaan.
Sejumlah foto yang diambil pada malam hari menunjukkan ekskavator dan kendaraan pendukung bergerak secara bergantian. Pesantren Darul Mukhlisin menjadi prioritas penanganan agar kegiatan pendidikan dan ibadah dapat segera kembali berjalan normal.
Secara umum, proses pembersihan berlangsung aman dan lancar tanpa kendala berarti. Koordinasi lintas unsur serta disiplin kerja di lapangan menjadi faktor utama yang mendukung keberhasilan kegiatan tersebut.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pemulihan pascabencana yang difokuskan pada pemulihan akses transportasi, peningkatan keselamatan lingkungan, serta keberlanjutan aktivitas sosial dan keagamaan masyarakat.
Pemerintah bersama unsur terkait berkomitmen melanjutkan proses pemulihan secara bertahap dan responsif sesuai kebutuhan warga terdampak. Diharapkan, akses jalan nasional dapat segera pulih sepenuhnya dan aktivitas di kawasan PP Darul Mukhlisin kembali normal.



