Israel Ganggu Kedaulatan Negara Afrika, Arab Saudi Turun Gunung

cnbcindonesia.com
9 jam lalu
Cover Berita
Foto: Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berbicara selama konferensi pers bersama dengan Presiden Siprus Nikos Christodoulides dan Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis (tidak terlihat dalam gambar) setelah pertemuan trilateral di Hotel Citadel of David, Yerusalem, 22 Desember 2025. (via REUTERS/ABIR SULTAN)

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketegangan diplomatik baru pecah di kawasan Tanduk Afrika setelah Israel secara resmi memberikan pengakuan kedaulatan kepada Somaliland sebagai negara merdeka. Langkah ini langsung memicu reaksi keras dari Arab Saudi yang menegaskan dukungan penuhnya terhadap persatuan wilayah Somalia.

Pada Jumat (26/12/2025) waktu setempat, Israel secara formal mengakui Somaliland sebagai "negara yang merdeka dan berdaulat." Tak hanya pengakuan di atas kertas, kedua belah pihak juga telah menandatangani perjanjian resmi untuk membangun hubungan diplomatik. Langkah ini disambut meriah oleh pemimpin Somaliland sebagai pencapaian sejarah, mengingat ini adalah pengakuan resmi pertama yang mereka terima sejak memisahkan diri.


Baca: Turki Tuding Tindakan Israel Akui Somaliland Melanggar Hukum

Namun, pengumuman tersebut langsung direspons secara tegas oleh Kerajaan Arab Saudi. Melalui pernyataan resmi yang dirilis Saudi Press Agency (SPA), Riyadh menyatakan penolakan mutlak terhadap deklarasi pengakuan timbal balik antara Israel dan Somaliland tersebut.

Pemerintah Arab Saudi menegaskan kembali posisi teguhnya untuk mendukung kedaulatan, persatuan, dan integritas teritorial Somalia. Kerajaan menekankan bahwa mereka menolak segala upaya untuk memaksakan entitas paralel yang bertentangan dengan keutuhan negara Somalia.

Baca: Israel Akui Kemerdekaan Somaliland, Pemerintah Somalia Murka

"Kerajaan menegaskan dukungannya terhadap institusi-institusi sah negara Somalia, serta keinginannya untuk menjaga stabilitas Somalia dan rakyatnya," tulis laporan resmi tersebut.

Sebagai informasi, Somaliland secara sepihak mendeklarasikan kemerdekaan dari Somalia pada tahun 1991. Meskipun telah mengelola pemerintahan sendiri selama puluhan tahun, wilayah tersebut terus berjuang mendapatkan pengakuan internasional. Isu pengakuan ini menjadi prioritas utama bagi Presiden Abdirahman Mohamed Abdullahi sejak ia menjabat tahun lalu.


(tps)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Israel Bicara Normalisasi Hubungan dengan Arab Saudi

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Gubernur Dedi Mulyadi Umumkan UMP Jabar Rp2,3 Juta, Serikat Pekerja Ancam Demo Besar-besaran
• 21 jam lalufajar.co.id
thumb
Pemkab Hulu Sungai Utara Kirim Bantuan dan Tim TRC ke Balangan untuk Bantu Korban Banjir Bandang
• 15 jam lalupantau.com
thumb
Dolfie Jabat Ketua DPD PDIP Jateng 2025-2030, Anak Puan Jadi Wakil Ketua
• 4 jam laludetik.com
thumb
Camat Gugur di Laut Saat Bertugas, Tamsil Linrung Dorong Penguatan Pembangunan Daerah 3T
• 15 menit lalurepublika.co.id
thumb
PAM Jaya Minta Maaf DKI Bakal Macet 2026: Ada Sambungan 1.000 Km Pipa Air
• 7 jam lalukumparan.com
Berhasil disimpan.