Balikpapan (ANTARA) - Sebanyak 100 personel Satuan Brigade Mobil (Sat Brimob) Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Timur (Kaltim) dikerahkan membantu mempercepat pemulihan dan penanganan pascabencana banjir bandang di Aceh.
"Sebanyak 100 personel Brimob ditugaskan untuk membantu pemulihan bencana di Aceh Utara," ujar Kepala Polda (Kapolda) Kaltim Irjen Pol Endar Priantoro ketika ditanya mengenai pengiriman anggota Brimob untuk misi kemanusiaan itu, di Balikpapan, Minggu.
Personel yang diterjunkan sebanyak satu satuan setingkat kompi (SSK), terdiri dari empat perwira, 85 bintara, dan 11 tamtama, dan ditempatkan di bawah kendali operasi (BKO) Polda Aceh dalam Operasi Aman Nusa II.
Pasukan diberangkatkan melalui Bandar Udara (Bandara) Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan, Kota Balikpapan, dan mendarat di Bandara Internasional Kualanamu Demi Serdang, Medan, Sumatera Utara.
Baca juga: Polda Sulteng salurkan bantuan kepada korban bencana di Sumbar
"Kemudian personel menempuh perjalanan darat menuju Aceh Utara," katanya.
Personel Brimob Polda Kaltim dilengkapi dengan sejumlah peralatan, terutama untuk mendukung proses pembersihan wilayah terdampak, dan pemulihan fasilitas umum yang rusak akibat banjir bandang.
"Penugasan diperkirakan berlangsung sampai setelah Idul Fitri 1447 Hijriah, tetapi dapat diperpanjang apabila kondisi di lapangan belum memungkinkan," ujarnya.
Menurut dia, pengerahan lintas daerah diharapkan mempercepat pemulihan wilayah terdampak, serta membantu masyarakat bisa segera kembali menjalani hidup secara normal.
Baca juga: Polda Kalsel salurkan Rp1 miliar bantu korban bencana Sumatera
"Operasi Aman Nusa II melibatkan Satuan Brimob Polda Banten dan Polda Aceh ditugaskan di Kabupaten Aceh Utara bersama dengan Satuan Brimob Polda Kaltim, serta Satuan Brimob Polda DI Yogyakarta, Polda Sulawesi Selatan dan Polda Nusa Tenggara Barat bertugas di Kabupaten Aceh Tamiang," kata Endar Priantoro.
"Sebanyak 100 personel Brimob ditugaskan untuk membantu pemulihan bencana di Aceh Utara," ujar Kepala Polda (Kapolda) Kaltim Irjen Pol Endar Priantoro ketika ditanya mengenai pengiriman anggota Brimob untuk misi kemanusiaan itu, di Balikpapan, Minggu.
Personel yang diterjunkan sebanyak satu satuan setingkat kompi (SSK), terdiri dari empat perwira, 85 bintara, dan 11 tamtama, dan ditempatkan di bawah kendali operasi (BKO) Polda Aceh dalam Operasi Aman Nusa II.
Pasukan diberangkatkan melalui Bandar Udara (Bandara) Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan, Kota Balikpapan, dan mendarat di Bandara Internasional Kualanamu Demi Serdang, Medan, Sumatera Utara.
Baca juga: Polda Sulteng salurkan bantuan kepada korban bencana di Sumbar
"Kemudian personel menempuh perjalanan darat menuju Aceh Utara," katanya.
Personel Brimob Polda Kaltim dilengkapi dengan sejumlah peralatan, terutama untuk mendukung proses pembersihan wilayah terdampak, dan pemulihan fasilitas umum yang rusak akibat banjir bandang.
"Penugasan diperkirakan berlangsung sampai setelah Idul Fitri 1447 Hijriah, tetapi dapat diperpanjang apabila kondisi di lapangan belum memungkinkan," ujarnya.
Menurut dia, pengerahan lintas daerah diharapkan mempercepat pemulihan wilayah terdampak, serta membantu masyarakat bisa segera kembali menjalani hidup secara normal.
Baca juga: Polda Kalsel salurkan Rp1 miliar bantu korban bencana Sumatera
"Operasi Aman Nusa II melibatkan Satuan Brimob Polda Banten dan Polda Aceh ditugaskan di Kabupaten Aceh Utara bersama dengan Satuan Brimob Polda Kaltim, serta Satuan Brimob Polda DI Yogyakarta, Polda Sulawesi Selatan dan Polda Nusa Tenggara Barat bertugas di Kabupaten Aceh Tamiang," kata Endar Priantoro.
:quality(80):format(jpeg)/posts/2025-12/28/featured-33df9f34d593a4486ba22229bbd3a80a_1766879213-b.jpg)
