Gempa bumi dengan magnitudo 7,0 mengguncang wilayah pesisir timur laut Taiwan, sekitar 30 kilometer dari kota Yilan pada Sabtu (27/12/2025) malam. Badan Meteorologi Taiwan melaporkan gempa terjadi pada kedalaman 73 kilometer dan terasa hingga ke seluruh Taiwan utara, termasuk ibu kota Taipei.
Dilansir dari CNA pada Minggu (28/12/2025), pihak administrasi Taipei mencatat intensitas gempa di kota itu mencapai level empat, yang berpotensi menimbulkan kerusakan ringan.
“Hingga saat ini, tidak ada laporan kerusakan besar. Beberapa kasus terisolasi meliputi kebocoran gas, air, dan kerusakan minor pada bangunan,” ujar pemerintah kota Taipei.
Di Yilan, lebih dari 3.000 rumah sempat mengalami pemadaman listrik akibat guncangan, menurut Taiwan Power Company. Layanan kereta api juga terdampak; Taiwan Railway menangguhkan empat perjalanan yang membawa lebih dari 270 penumpang. Sementara itu, jalur metro Taipei sempat beroperasi dengan kecepatan dikurangi selama sekitar 20 menit hingga dinyatakan aman.
Perusahaan chip TSMC melaporkan bahwa beberapa fasilitasnya di Taman Sains Hsinchu bagian utara sempat memenuhi ambang batas evakuasi, namun seluruh staf telah kembali ke pos masing-masing.
Badan Meteorologi Taiwan mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap gempa susulan dengan magnitudo antara 5,5 hingga 6,0 yang mungkin terjadi dalam beberapa hari mendatang. Mereka menekankan bahwa kerusakan diperkirakan terbatas karena pusat gempa berada cukup dalam dan lepas pantai.
Lai Ching-te Presiden Taiwan melalui media sosial menegaskan bahwa pihak berwenang telah mengendalikan situasi dan meminta warga tetap berhati-hati menghadapi kemungkinan gempa susulan. (saf/iss)


:strip_icc()/kly-media-production/medias/5429809/original/092733700_1764645012-000_32RQ793.jpg)
