NAZARETH (Realita)- Pihak kepolisian sendiri meluncurkan penyelidikan atas insiden tersebut dan mulai mengumpulkan bukti dari tempat kejadian perkara, diiringi dengan pengerahan pasukan di wilayah tersebut.
Dua orang tewas ditembak pada Sabtu malam di lingkungan Karam al-Saheb, Nazareth, menurut keterangan petugas medis. Para korban diidentifikasi sebagai Khaled Majed Badir Mahajneh (49 tahun) dan putranya Majd (22 tahun), yang berasal dari Umm al-Fahm tetapi tinggal di Yafa an-Naserah.
Baca juga: 30 Lebih Warga Gaza Tewas Ditembak saat Cari Bantuan Makanan, Kekejian Israel Berlanjut
Menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh Magen David Adom, pada pukul 18.49, pusat panggilan darurat 101 di wilayah Gilboa menerima laporan korban di Nazareth. Setibanya di lokasi, paramedis menemukan dua pria, berusia sekitar 20 dan 50 tahun, tanpa tanda-tanda kehidupan dan menderita luka tembus. Mereka dinyatakan meninggal di tempat kejadian.
Paramedis Magen David Adom, Anas Awawdeh, mengatakan: "Ketika kami tiba, kami melihat dua korban yang tidak sadarkan diri dan menderita luka tembus di sekujur tubuh mereka. Kami melakukan pemeriksaan medis, tetapi sayangnya kami harus menyatakan mereka meninggal di tempat kejadian."
Baca juga: Zionis, Yahudi dan Israel, Ini Perbedaanya
Pihak kepolisian Israel melaporkan bahwa mereka telah membuka penyelidikan atas insiden penembakan di Nazareth yang menargetkan dua orang yang tidak dikenal, yang keduanya dinyatakan meninggal dunia.
Kepolisian menambahkan bahwa pasukan mereka bergegas ke lokasi kejadian dan mulai mencari tersangka, serta meluncurkan penyelidikan atas insiden tersebut.
Baca juga: Israel Membunuh 870 Warga Palestina di Gaza Selama Perang dengan Iran
Pihak kepolisian kemudian menjelaskan bahwa: "Setelah pemeriksaan, ditemukan bahwa kedua korban adalah ayah dan anak, warga kota Yafa an-Naserah, berusia 49 dan 20 tahun." Polisi mengatakan bahwa latar belakang kejahatan tersebut diduga terkait dengan tindakan kriminal
Ia menjelaskan bahwa: “Dalam konteks ini, selama operasi pencarian yang dilakukan oleh petugas kepolisian di Brigade Utara dan pasukan Penjaga Perbatasan di sekitar lokasi kejadian, ditemukan dua senjata yang diduga digunakan oleh para tersangka dalam melakukan kejahatan.”guf
Editor : Redaksi




/https%3A%2F%2Fcdn-dam.kompas.id%2Fimages%2F2025%2F12%2F26%2Ff685424fcb767297cd33cef7e9e4ea55-20251210_154442.jpg)
