KAI Daop 7 Madiun Siagakan Pos Kesehatan 24 Jam Selama Angkutan Nataru 2026

tvrinews.com
4 jam lalu
Cover Berita

Penulis: Nirmala Hanifah

TVRINews, Madiun

PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 7 Madiun terus meningkatkan kesiapsiagaan layanan keselamatan dan kesehatan selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026. Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan mengoperasikan Pos Kesehatan Stasiun (Poskes) selama 24 jam penuh di sejumlah stasiun utama.

Manager Humas KAI Daop 7 Madiun, Tohari, mengatakan jika Pos Kesehatan ini menjadi bagian dari upaya KAI dalam memberikan perlindungan kesehatan bagi pelanggan maupun petugas kereta api selama berada di area stasiun, terutama di tengah meningkatnya mobilitas masyarakat pada periode libur akhir tahun.

Selain itu, ia menuturkan jika layanan kesehatan di stasiun berperan penting sebagai penanganan awal apabila terjadi gangguan kesehatan atau kondisi darurat medis.

“Pos Kesehatan kami siagakan untuk memastikan setiap kejadian medis dapat ditangani secara cepat dan tepat. Tenaga kesehatan profesional disiapkan untuk mendukung keselamatan pelanggan dan petugas,” ujar Tohari pada Minggu, 28 Desember 2025.

Lebih lanjut, ia menuturkan jika layanan pos kesehatan tidak hanya melayani penumpang, tetapi juga mencakup pemeriksaan kesehatan awak kereta api melalui Pos Pemeriksaan Kesehatan (Posrikes). 

“Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan masinis, asisten masinis, dan kondektur berada dalam kondisi fisik yang prima sebelum menjalankan tugas,” ungkapnya 

Dalam proses pemeriksaan tersebut, petugas kesehatan tidak diperkenankan memberikan obat yang berpotensi menimbulkan efek kantuk demi menjaga keselamatan perjalanan.

Selain pemeriksaan awak kereta, Pos Kesehatan juga melayani pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K), penanganan keluhan kesehatan mendadak, hingga koordinasi rujukan ke puskesmas atau rumah sakit terdekat apabila dibutuhkan penanganan lanjutan.

Untuk memperluas jangkauan layanan, Pos Kesehatan disiagakan di sejumlah stasiun strategis wilayah Daop 7 Madiun, yakni Stasiun Madiun, Nganjuk, Kertosono, Jombang, Kediri, Tulungagung, dan Blitar. 

Sementara itu, Posrikes terpusat di UPT Crew KA Madiun sebagai pusat pemantauan kesehatan awak kereta api sebelum berdinas.

Seluruh Pos Kesehatan telah dilengkapi peralatan medis standar dan didukung tenaga kesehatan profesional. 

Selain itu, ia menuturkan jika petugas pelayanan di stasiun, seperti kondektur, prama dan prami, teknisi kereta, hingga petugas layanan pelanggan, juga dibekali pelatihan penanganan kondisi kegawatdaruratan menjelang masa angkutan Nataru.

“Kami berharap layanan ini memberikan rasa aman dan ketenangan bagi masyarakat yang menggunakan kereta api, khususnya saat volume penumpang meningkat. KAI Daop 7 Madiun berkomitmen terus menghadirkan perjalanan yang aman, nyaman, dan berkeselamatan,” tutup Tohari.

Editor: Redaktur TVRINews


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Hasil TKA 2025 Resmi Dibuka, Siapa Saja yang Berhak Mengakses?
• 2 jam lalumedcom.id
thumb
MagangHub Kemnaker 2025: Strategi Menyelamatkan Generasi Muda dari Krisis Ekonomi dan Pengangguran Struktural
• 12 jam lalupantau.com
thumb
Antisipasi Arus Balik, Lalin Puncak Bogor Arah Jakarta One Way Siang Ini
• 6 jam laludetik.com
thumb
KPK Hentikan Kasus Tambang Konawe Utara, MAKI Siap Gugat Praperadilan dan Minta Kejagung Ambil Alih
• 5 jam lalumerahputih.com
thumb
Ketegangan Mereda, Thailand–Kamboja Sepakati Gencatan Senjata di Bawah Pantauan ASEAN
• 22 jam laludisway.id
Berhasil disimpan.