Jakarta, VIVA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi terkoreksi lebih dalam pada sesi perdagangan hari ini, Senin, 29 Desember 2025. Posisi terakhir IHSG berada di level 8.537 setelah mengalami penurunan sebesar 0,55 persen.
Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova menyampaikan, IHSG melanjutkan koreksi di bawah garis SMA-20 pada chart harian. Saat ini, indeks domestik bergerak di area support 8.510 hingga 8.550.
"Adanya penembusan di bawah fraktal 8.493 akan menjadi tanda perubahan tren pada chart harian dan membuka potensi penurunan menuju 8.424," jelas Ivan, dikutip dari riset hariannya, Senin, 28 Desember 2025.
Ivan menetapkan titik support IHSG berada pada level 8.493, 8.424, 8.361 dan 8.255. Sedangkan titik resistance berada di area 8.578, 8.742, 8.877 dan 8.941.
Lebih lanjut, Ivan membeberkan sejumlah saham potensial cuan yang menarik untuk para investor cermati. Berikur rekomendasi saham pilihan Ivan:
PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)
- Rekomendasi : Buy on Weakness
- Area beli : 6.300-6.500
- Target harga : 7.150
PT Indosat Tbk (ISAT)
- IOH
- Rekomendasi : Buy on Weakness
- Area beli : 2.200-2.270
- Target harga : 2.510
Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
- Rekomendasi : Buy on Weakness
- Area beli : 2.350-2.450
- Target harga : 2.810

:strip_icc()/kly-media-production/medias/5457127/original/000086900_1766986562-Helikopter.jpg)



