Akui Masih Ada Kekurangan, Menteri Agus Andrianto Janjikan Perbaikan Layanan Kemenimipas

liputan6.com
19 jam lalu
Cover Berita

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) menutup tahun 2025 dengan melakukan refleksi menyeluruh atas capaian, tantangan, serta arah kebijakan ke depan. Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, mengatakan, refleksi akhir tahun bukan sekadar paparan keberhasilan, melainkan ruang jujur untuk mengakui keterbatasan dan memperbaiki kekurangan.

“Bagi saya, refleksi ini adalah bentuk tanggung jawab moral untuk melihat apa yang sudah berjalan baik dan apa yang masih perlu dibenahi. Kinerja yang baik adalah kewajiban, sementara kekurangan adalah pelajaran,” ujar Agus saat jumpa pers di kantornya, Jakarta, Senin (29/12/2025).

Advertisement

BACA JUGA: Menteri Imipas soal Pindahkan 1.880 Napi High Risk ke Nusakambangan: Upaya Bersihkan Lapas dari Peredaran Narkotika

Agus mencatat, kegiatan refleksi menjadi momentum evaluatif bagi seluruh jajaran untuk menilai perjalanan kinerja Kemenimipas sepanjang tahun pertama masa transisi kelembagaan. Refleksi sekaligus juga meneguhkan komitmen perbaikan layanan publik di bidang Keimigrasian dan Pemasyarakatan.

Dalam refleksi tersebut, Agus mengamini capaian strategis Direktorat Jenderal Imigrasi yang mendapatkan sorotan positif, mulai dari penguatan pelayanan dan penegakan hukum keimigrasian, peningkatan kualitas pengawasan orang asing, hingga modernisasi sistem layanan berbasis digital.

Di sisi lain, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan juga mencatat kemajuan signifikan dalam pengelolaan pembinaan Warga Binaan, optimalisasi program reintegrasi sosial, serta penguatan peran Pemasyarakatan dalam menyiapkan Warga Binaan kembali ke masyarakat.

"Kemenimipas juga melakukan evaluasi atas sejumlah kendala yang masih dihadapi sepanjang tahun 2025, baik dalam aspek pelayanan, koordinasi, maupun adaptasi kelembagaan," tutur Agus.

Terhadap hal-hal yang masih kurang, Agus memohon maaf. Karenanya, akan ada evaluasi kepada seluruh jajaran sebagai dasar perbaikan berkelanjutan.

"Atas nama pribadi dan jajaran Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, saya menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat apabila masih ditemui kendala dalam pelayanan. Kami menjadikan hal tersebut sebagai bahan evaluasi agar ke depan pelayanan semakin cepat, profesional, dan humanis,” ungkap Agus.

 


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Strategi Berbasis Data dari MSIGHT & tSurvey Raih Penghargaan Internasional WCA 2025
• 8 jam laluviva.co.id
thumb
Dari Konser hingga Instalasi Cahaya, Ini Sederet Acara Nataru di TMII
• 11 jam lalukompas.tv
thumb
Pilkada lewat DPRD, Calon Perseorangan Terancam Tersingkir
• 7 jam lalukompas.id
thumb
Pemuda Sampang Bangun Jalan Desa 6 Kilometer dari Dana Pribadi
• 14 menit lalutvrinews.com
thumb
Wakapolri Pimpin Groundbreaking 436 SPPG Serentak, Dukung Program MBG
• 13 jam lalukompas.tv
Berhasil disimpan.