VIVA – Persija Jakarta mengawali pekan dengan hasil sempurna. Bermain di hadapan belasan ribu Jakmania yang memadati Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Senin 29 Desember 2025 malam, Macan Kemayoran tampil dominan dan menaklukkan Bhayangkara Presisi Lampung FC dengan skor meyakinkan 3-0.
Sejak menit awal, Persija langsung mengambil inisiatif permainan. Tekanan intens yang dibangun tuan rumah membuat Bhayangkara lebih banyak bertahan. Sejumlah peluang tercipta, namun gol baru lahir di penghujung babak pertama.
Momen krusial terjadi pada menit ke-45+5. Wasit menunjuk titik putih setelah Eksel Runtukahu dilanggar di dalam kotak penalti. Allano Lima yang maju sebagai eksekutor menjalankan tugasnya dengan sempurna. Sepakan kaki kiri Allano ke sisi kiri gawang tak mampu dibendung kiper Bhayangkara, sekaligus membawa Persija unggul 1-0.
Memasuki babak kedua, intensitas permainan Persija tetap terjaga. Serangan demi serangan kembali dilancarkan dan berbuah gol tambahan pada menit ke-62.
Umpan lambung akurat dari Bruno Tubarão gagal diantisipasi dengan baik oleh bek Bhayangkara, I Putu Gede. Alih-alih membuang bola, sentuhan terakhirnya justru berujung gol bunuh diri yang menggandakan keunggulan Persija.
Keunggulan dua gol tak membuat Macan Kemayoran mengendur. Persija tetap agresif dan terus menekan. Gol penutup lahir dari lini belakang melalui Jordi Amat. Bek berpengalaman itu melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti pada menit ke-78 yang meluncur mulus ke gawang Bhayangkara FC.
Kemenangan telak ini disambut positif oleh pelatih sementara Persija, Ricky Nelson, yang menggantikan Mauricio Souza yang absen karena sanksi kartu.
“Kami sangat bersyukur. Di babak pertama kami sempat kesulitan karena Bhayangkara bermain sedikit berbeda dari yang kami perkirakan. Mereka menumpuk pemain di area pertahanan sehingga cukup menyulitkan kami,” ujar Ricky.
Ia menambahkan, gol penalti menjadi titik balik pertandingan. “Melalui momen transisi kami mendapatkan penalti yang mengubah jalannya laga. Di babak kedua permainan lebih terbuka dan kami punya lebih banyak ruang untuk menyerang,” lanjutnya.
Ricky juga menegaskan bahwa tambahan tiga poin ini sangat penting bagi Persija dalam persaingan papan atas.




