Polisi Ungkap 3 Motif Anak 12 Tahun Diduga Bunuh Ibu Kandungnya di Medan

kompas.tv
8 jam lalu
Cover Berita
Kepala Polrestabes Medan, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak mengungkap motif seorang anak berusia 12 tahun diduga membunuh ibu kandungnya di Medan, Sumatera Utara, Senin (29/12/2025), dalam program Sapa Indonesia Malam KompasTV. (Sumber: Tangkapan Layar YouTube KompasTV)

MEDAN, KOMPAS.TV - Kapolrestabes Medan Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak mengungkapkan sejumlah motif anak berusia 12 tahun berinisial A diduga nekat membunuh ibu kandungnya berinisial F (42) di Medan, Sumatera Utara.

"Saya melihat ada motivasi dan obsesi di sini. Motivasi yang ada, pertama memang korban selalu mengancam bahkan memarahi suaminya, kakak yang merupakan anaknya juga, dan adik (terduga pelaku)," kata Calvijn di Medan, Senin (29/12/2025), dalam program Sapa Indonesia Malam KompasTV. 

Selain itu, Calvijn mengatakan, game online milik sang adik atau terduga pelaku yang dihapus diduga menjadi motif kedua. 

"Yang paling dominan membuat amarah tersebut adalah pada saat tanggal 22 November, si adik melihat korban (ibunya) memukul, menyabet dengan sapu dan ikat pinggang kakaknya di bagian kaki, paha, dan lengan. Ini yang puncaknya," ujarnya.

Baca Juga: Kasus Pembunuhan Ibu Kandung di Medan, Psikolog: Tidak Ada Indikasi Gangguan Mental pada Anak

Calvijn menilai ada obsesi dalam cara terduga pelaku melakukan tindakan pembunuhan terhadap ibunya, yang mana diduga dipicu karena dua hal. 

"Pertama, adik ini tertarik menonton film anime yang salah satu episodenya tersebut dilakukan perbuatan tindak pidana dengan dengan menggunakan pisau," ujarnya. 

"Kemudian, ada salah satu game online juga, Mystery Murder, dan itu juga yang mengobsesi (terduga pelaku) pada saat melakukan tindak pidana dengan menggunakan pisau tersebut." 

Calvijn menjelaskan berdasarkan proses penyidikan yang dilakukan pihaknya, terduga pelaku melakukan tindakan pembunuhan secara sadar.

Kemudian, kata Calvijn, pihaknya mendapati hasil yang konsisten dari upaya menyinkronkan hasil penyidikan dengan hasil pendalaman dan pendampingan psikolog.

"Tetapi, di dalam berita acara pemeriksaan, adik juga mengatakan penyesalan yang mendalam terkait perbuatannya setelah melihat kondisi dan ambulans tiba di rumahnya," tuturnya.

Baca Juga: Deret Fakta-Kronologi Kasus Anak Bunuh Ibu Kandung di Medan | KOMPAS MALAM

Penulis : Tri Angga Kriswaningsih Editor : Tito-Dirhantoro

1
2
Show All

Sumber : Kompas TV

Tag
  • anak bunuh ibu
  • anak bunuh ibu dimedan
  • berita anak bunuh ibu kandung di medan
  • pembunuhan
  • medan
Selengkapnya


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Pramono Targetkan LRT Velodrome–Manggarai Beroperasi Tahun Depan
• 13 menit lalukumparan.com
thumb
Bank Jateng dan Kemendes Kolaborasi Perkuat Ekonomi Desa di Boyolali
• 14 jam laludetik.com
thumb
Kelakar Menkeu Purbaya Sentil BNPB di Rakor Aceh: Lu Pelit, Gua Kasih Duitnya!
• 1 jam lalusuara.com
thumb
Pemkot Cirebon alokasikan Rp38,7 miliar untuk program JKN 2026
• 23 jam laluantaranews.com
thumb
Pimpinan DPR soal Nasib Gelondongan Kayu di Sumatera: Mendagri Koordinasikan
• 2 jam lalukumparan.com
Berhasil disimpan.