Jakarta, IDN Times - Ketegangan geopolitik global sepanjang 2025 mencapai tingkat yang jarang terjadi sejak berakhirnya Perang Dingin. Konflik bersenjata tidak lagi terbatas pada satu kawasan, melainkan menyebar dari Eropa Timur, Timur Tengah, Asia Selatan, hingga Asia Tenggara. Eskalasi militer, perang proksi, serta keterlibatan kekuatan besar membuat kekhawatiran akan konflik global berskala besar kembali mencuat.
Invasi Rusia ke Ukraina yang belum mereda, perang berkepanjangan di Gaza, serangan lintas negara di Timur Tengah, hingga konflik perbatasan di Asia Tenggara menjadi bagian dari lanskap keamanan dunia yang rapuh. Sejumlah konflik bahkan melibatkan negara-negara pemilik senjata nuklir atau berpotensi menyeret kekuatan besar secara langsung.
Berikut rangkuman konflik-konflik utama dunia sepanjang 2025 yang dinilai memiliki dampak strategis luas terhadap stabilitas global.




