Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut sebagian besar masyarakat mengikuti anjuran pemerintah untuk tidak menggunakan kembang api dalam merayakan pergantian tahun.
Hal itu disampaikan Sigit usai melakukan video conference dengan sejumlah daerah jelang pergantian tahun bersama Menkopolkam, Panglima TNI, dan Kementerian lembaga terkait di Polda Metro Jaya, Rabu (31/12).
Dari pemantauan tersebut, ia menilai situasi perayaan malam tahun baru berlangsung relatif tertib dan kondusif.
“Secara umum, sebagian besar masyarakat mematuhi untuk tidak melaksanakan kegiatan, khususnya dari pemerintah-pemerintah daerah terkait dengan penggunaan kembang api pada saat pergantian tahun,” kata Kapolri kepada wartawan.
Menurut Sigit, banyak masyarakat memilih merayakan malam pergantian tahun dengan kegiatan doa bersama. Selain itu, di sejumlah wilayah juga terlihat adanya aktivitas sosial seperti penggalangan donasi.
Ia menjelaskan, kegiatan tersebut mencerminkan empati dan kepedulian masyarakat terhadap warga yang terdampak bencana di beberapa daerah.
“Banyak yang merayakan dengan kegiatan-kegiatan doa bersama. Mungkin juga ada di beberapa tempat yang ada stan-stan namun juga banyak kegiatan untuk hal-hal yang bersifat donasi dan sebagainya,” ujar dia.
“Tentunya ini juga bagian dari empati kita terhadap saudara-saudara kita yang ada di Sumatera” jelas dia.




