JAKARTA, KOMPAS.com- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menetapkan alokasi besar untuk subsidi transportasi umum dalam APBD 2026.
Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI Jakarta, Michael Rolandi, menyebut subsidi transportasi dalam APBD 2026 dialokasikan paling besar untuk Transjakarta yang mencapai Rp3,75 triliun.
Untuk MRT Jakarta, anggaran subsidi disiapkan Rp536,70 miliar.
Baca juga: APBD DKI 2026: Rp 185 Miliar untuk CCTV, Rp 18,25 Miliar untuk Pengendalian Banjir
Selain itu, Pemprov juga menganggarkan subsidi Bus Sekolah sebesar Rp 105,38 miliar, LRT Jakarta Rp 325,28 miliar, serta layanan kapal perairan Rp 100,19 miliar.
Anggaran ini disiapkan agar tarif tetap terjangkau dan layanan publik tetap berjalan.
var endpoint = 'https://api-x.kompas.id/article/v1/kompas.com/recommender-inbody?position=rekomendasi_inbody&post-tags=subsidi transportasi umum, subsidi transjakarta, TransJakarta, apbd dki 2026, subsidi transjakarta 2026, subsidi mrt jakarta, subsidi mrt jakarta 2026&post-url=aHR0cHM6Ly9tZWdhcG9saXRhbi5rb21wYXMuY29tL3JlYWQvMjAyNS8xMi8yOC8xNTM0NTUwMS90cmFuc2pha2FydGEtZGFwYXQtc3Vic2lkaS1ycC0zNzUtdHJpbGl1bi1kYXJpLWFwYmQtMjAyNi1tcnQtcnAtNTM2NzA=&q=Transjakarta Dapat Subsidi Rp 3,75 Triliun dari APBD 2026, MRT Rp 536,70 Miliar§ion=Megapolitan' var xhr = new XMLHttpRequest(); xhr.addEventListener("readystatechange", function() { if (this.readyState == 4 && this.status == 200) { if (this.responseText != '') { const response = JSON.parse(this.responseText); if (response.url && response.judul && response.thumbnail) { const htmlString = `“Untuk urusan perhubungan, Pemprov DKI Jakarta menganggarkan subsidi transportasi umum, dengan rincian: subsidi Transjakarta sebesar Rp 3,75 triliun, subsidi Bus Sekolah sebesar Rp 105,38 miliar, subsidi MRT Jakarta sebesar Rp 536,70 miliar, subsidi LRT Jakarta sebesar Rp 325,28 miliar, dan layanan angkutan kapal perairan sebesar Rp100,19 miliar,” ujar Michael dalam keterangan resminya, dikutip pada Minggu (28/12/2025).
Baca juga: 31 Rute Transjakarta Dialihkan saat Car Free Night Malam Tahun Baru
Alokasi dana pendidikanDi bidang pendidikan, Pemprov DKI Jakarta mengalokasikan Rp 19,75 triliun atau 26,59% dari Belanja Daerah.
“Ini berarti telah melebihi mandatory spending sesuai aturan perundangan minimal 20 persen,” ungkap Michael.
Alokasi anggaran tersebut antara lain untuk menganggarkan Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus sebesar Rp 3,25 triliun dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) sebesar Rp 399 miliar.
Ada juga pos anggaran untuk sekolah swasta gratis sebesar Rp 282,46 miliar, serta rehabilitasi sekolah dan fasilitas pendidikan sebesar Rp 126,12 miliar.
Baca juga: APBD DKI Jakarta 2026 Ditetapkan Rp 81,32 Triliun, Turun dari Tahun Ini
APBD DKI Jakarta 2026Untuk diketahui, APBD DKI Jakarta 2026 ditetapkan sebesar Rp8 1,32 triliun.
Jumlah ini turun sekitar Rp 10,54 triliun dibandingkan APBD 2025 yang mencapai Rp 91,86 triliun.
Penurunan terjadi dari pemerintah pusat dari Rp 26,14 triliun menjadi Rp 11,16 triliun.
Penurunan terbesar terjadi pada Dana Bagi Hasil (DBH) pajak yang turun Rp 14,79 triliun.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



