Kejar Target 4 Hari Pulihkan Jalan, Kementerian PU Terapkan Sistem Kerja 24 Jam di Aceh Tamiang

kompas.com
2 jam lalu
Cover Berita

KOMPAS.com – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengambil langkah serius untuk memulihkan akses transportasi pascabencana di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh.

Demi memastikan aktivitas ekonomi kembali normal, pola kerja tanpa henti (nonstop) diberlakukan untuk membersihkan lumpur dan sedimentasi di ruas jalan utama.

Menteri PU Dody Hanggodo menegaskan, percepatan jalan menjadi kunci pemulihan aktivitas masyarakat, terutama di kawasan perkotaan dengan kepadatan lalu lintas tinggi. 

Oleh karenanya, Kementerian PU berfokus pada pembersihan lumpur dan sedimentasi di tiga ruas jalan utama yang terdampak, yaitu satu ruas jalan nasional dan dua ruas jalan daerah.

“Saya minta kami bekerja 24 jam untuk mengejar waktu. Pagi sampai sore mengumpulkan lumpur dari lorong-lorong kanan dan kiri, kemudian malam hingga subuh fokus membersihkan area tengah kota, ada shift kerjanya,” ujarnya dalam siaran pers.

Hal itu disampaikan Dody saat meninjau langsung lokasi penanganan di Aceh Tamiang, Rabu (24/12/2025).

var endpoint = 'https://api-x.kompas.id/article/v1/kompas.com/recommender-inbody?position=rekomendasi_inbody&post-tags=Kementerian PU, Aceh Tamiang, pembersihan lumpur, bencana Aceh, pemulihan jalan di Sumatera, pascabencana Aceh&post-url=aHR0cHM6Ly9uYXNpb25hbC5rb21wYXMuY29tL3JlYWQvMjAyNS8xMi8yOC8xODE2MTgzMS9rZWphci10YXJnZXQtNC1oYXJpLXB1bGloa2FuLWphbGFuLWtlbWVudGVyaWFuLXB1LXRlcmFwa2FuLXNpc3RlbS1rZXJqYS0yNA==&q=Kejar Target 4 Hari Pulihkan Jalan, Kementerian PU Terapkan Sistem Kerja 24 Jam di Aceh Tamiang§ion=Nasional' var xhr = new XMLHttpRequest(); xhr.addEventListener("readystatechange", function() { if (this.readyState == 4 && this.status == 200) { if (this.responseText != '') { const response = JSON.parse(this.responseText); if (response.url && response.judul && response.thumbnail) { const htmlString = `
${response.judul}
Artikel Kompas.id
`; document.querySelector('.kompasidRec').innerHTML = htmlString; } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } }); xhr.open("GET", endpoint); xhr.send();

Baca juga: Sebulan Pascabanjir Aceh Utara, Warga: Pak Menteri PU, Kapan Jembatan Kami Dibangun?

Kementerian PU menargetkan dalam tiga sampai empat hari ke depan fungsi, jalan nasional di Aceh Tamiang dapat pulih optimal. 

Lebih lanjut, Dody menyampaikan, masih banyak lumpur dari batas masuk Kota Tamiang sampai jembatan. 

Kemudian, lalu lintas dari pagi sampai sore sangat kuat sehingga pekerjaan lebih sulit sehingga waktu malam harus dimanfaatkan.

Untuk mendukung percepatan, Kementerian PU mengerahkan 22 unit alat berat dan 10 unit dump truck

Di sejumlah titik penanganan, terdapat 12 unit alat berat dan 10 dump truck. Khusus di kawasan Kota Kuala Simpang, Kementerian PU menyiagakan 21 unit alat berat, meskipun dinilai masih perlu tambahan.

Baca juga: Menteri PU Ngebor 48 Titik Sumur Aceh Tamiang, Pasok Air Bersih

Upaya percepatan itu dirasakan langsung masyarakat. Putri, warga Kabupaten Aceh Tamiang, mengapresiasi bantuan Kementerian PU dalam membersihkan lumpur di sekitar kawasan usaha dan permukiman.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-for-outstream'); });
.ads-partner-wrap > div { background: transparent; } #div-gpt-ad-Zone_OSM { position: sticky; position: -webkit-sticky; width:100%; height:100%; display:-webkit-box; display:-ms-flexbox; display:flex; -webkit-box-align:center; -ms-flex-align:center; align-items:center; -webkit-box-pack:center; -ms-flex-pack:center; justify-content:center; top: 100px; }
LazyLoadSlot("div-gpt-ad-Zone_OSM", "/31800665/KOMPAS.COM/news", [[300,250], [1,1], [384, 100]], "zone_osm", "zone_osm"); /** Init div-gpt-ad-Zone_OSM **/ function LazyLoadSlot(divGptSlot, adUnitName, sizeSlot, posName, posName_kg){ var observerAds = new IntersectionObserver(function(entires){ entires.forEach(function(entry) { if(entry.intersectionRatio > 0){ showAds(entry.target) } }); }, { threshold: 0 }); observerAds.observe(document.getElementById('wrap_lazy_'+divGptSlot)); function showAds(element){ console.log('show_ads lazy : '+divGptSlot); observerAds.unobserve(element); observerAds.disconnect(); googletag.cmd.push(function() { var slotOsm = googletag.defineSlot(adUnitName, sizeSlot, divGptSlot) .setTargeting('Pos',[posName]) .setTargeting('kg_pos',[posName_kg]) .addService(googletag.pubads()); googletag.display(divGptSlot); googletag.pubads().refresh([slotOsm]); }); } }

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kementerian PU yang telah membantu membersihkan lumpur-lumpur di sekitar kami. Kini, kami bisa beraktivitas membersihkan toko-toko dan kembali melanjutkan aktivitas kami,” ujar Putri.

Pulihnya akses jalan utama tersebut diharapkan segera menghidupkan kembali pasar dan pusat pertokoan yang menjadi jantung perekonomian masyarakat.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Disparekraf DKI Perkuat Pariwisata dan Ekraf lewat Jakarta Light Festival
• 9 jam laludetik.com
thumb
Mending Pemain Timnas Indonesia ke Super League atau Liga Arab? Media Inggris Sebut Ada Keuntungan Besar
• 11 jam lalutvonenews.com
thumb
Waktu Seolah Melambat Bersama Buku-Buku di Rumah Baca
• 6 jam lalukompas.id
thumb
Serangan Israel di Qabatiya Tepi Barat Berlanjut, Jam Malam Diberlakukan
• 1 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Malaysia dan Singapura Tiba-Tiba Singgung Diplomasi Batik, Apa Itu?
• 9 jam lalucnbcindonesia.com
Berhasil disimpan.