Ziarah ke Makam Marsinah, Kapolri Pimpin Ground Breaking Pembangunan Museum di Nganjuk

tvrinews.com
2 jam lalu
Cover Berita

Penulis: Wahyu Hidayat

TVRINews, Nganjuk

Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melakukan ziarah ke makam Pahlawan Nasional Marsinah di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, pada Sabtu, 27 Desember 2025. Selain berziarah, Kapolri juga memimpin prosesi peletakan batu pertama atau ground breaking pembangunan Rumah Singgah dan Museum Pahlawan Nasional Marsinah di Kecamatan Sukomoro

Kegiatan ini merupakan bentuk penghormatan institusi Polri terhadap tokoh buruh nasional yang telah resmi dianugerahi gelar pahlawan nasional. Jenderal Sigit beserta rombongan tiba di lokasi makam sekitar pukul 13.00 WIB.

Kedatangan Kapolri disambut langsung oleh Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea, serta Marsini, kakak kandung Marsinah. Turut hadir Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Nanang Avianto, Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Wakil Bupati Nganjuk Trihandy Cahyo Saputro, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Nganjuk.

Sejumlah pejabat utama Mabes Polri juga mendampingi Kapolri, di antaranya Kabaintelkam Polri Komjen Pol. Yuda Gustawan, Kakorlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho, serta Wakabareskrim Polri Irjen Pol. Nunung Syaifuddin.

Prosesi ziarah diawali dengan pembacaan doa yang dipimpin Ketua MUI Kabupaten Nganjuk KH Ali Mustofa Said, dilanjutkan dengan tabur bunga secara khidmat oleh Kapolri bersama rombongan.

Usai ziarah, Kapolri memimpin prosesi peletakan batu pertama pembangunan Rumah Singgah atau Museum Pahlawan Nasional Marsinah yang berlokasi tidak jauh dari makam.

“Alhamdulillah baru saja sekaligus kita melaksanakan kegiatan ground breaking untuk rumah singgah sekaligus museum nasional bagi Ibu Marsinah, untuk mengenang beliau sebagai salah satu tokoh nasional dari buruh. Tentunya kegiatan ini kita harapkan bisa bermanfaat untuk terus menjaga semangat yang sudah diwariskan oleh almarhum Ibu Marsinah kepada rekan-rekan buruh untuk terus berjuang, mengawal dan memperjuangkan hak-hak buruh,” ujar Kapolri di lokasi.

Kapolri menjelaskan, museum dan rumah singgah tersebut nantinya akan dilengkapi berbagai fasilitas pendukung, baik bagi kalangan buruh maupun masyarakat umum yang ingin mengenal lebih dekat sejarah perjuangan Marsinah. Lokasi tersebut juga dirancang dengan akses yang mudah bagi pengunjung.

“Harapan kita, dengan dibangunnya museum ini, rumah singgah ini, tentunya juga bisa menghidupkan munculnya pertumbuhan ekonomi baru khususnya di desa ini karena mungkin nanti ada kunjungan-kunjungan rekan buruh dari seluruh Indonesia. Tentunya ini akan menghidupkan UMKM desa itu sendiri, dan manfaatnya bisa dirasakan masyarakat yang ada di wilayah desa. Di satu sisi ini menjadi salah satu tempat kebanggaan, karena ada tokoh nasional yang dimakamkan, dilahirkan, dan dibesarkan di tempat ini,” ucap Jenderal Sigit.

Marsinah dikenal sebagai aktivis buruh PT Catur Putra Surya p yang diculik dan dibunuh pada Mei 1993 setelah memperjuangkan hak-hak pekerja. 

Perjuangannya kini diakui secara nasional sebagai simbol perlawanan terhadap ketidakadilan. Ia tercatat sebagai pahlawan nasional pertama yang lahir setelah Indonesia merdeka.

Keluarga Marsinah, melalui Marsini, sebelumnya menyampaikan rasa bangga atas kepedulian Kapolri terhadap isu kesejahteraan buruh dan penyelesaian sengketa industrial yang dinilai sejalan dengan semangat perjuangan Marsinah. Marsini juga secara langsung mengundang Kapolri untuk berziarah ke makam adiknya di Nganjuk.

Editor: Redaktur TVRINews


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Capaian Polda Riau Selama 2025: Kriminalitas Turun, Green Policing Menguat
• 2 jam laludetik.com
thumb
Diskon Tiket Kereta 30 Persen dari KAI Masih Tersedia, Genjot Mobilitas dan Ekonomi Daerah di Momen Nataru
• 1 jam laluviva.co.id
thumb
DPR : Penetapan UMP 2026  Harus Jaga Daya Beli Buruh dan Keberlanjutan Usaha
• 11 jam lalumediaindonesia.com
thumb
Polri Tuntaskan 93 Sumur Bor di Aceh Tamiang
• 7 jam lalutvrinews.com
thumb
Sempat Viral, Anak Penjual Ikan Kini Merajut Mimpi di Sekolah Rakyat
• 8 jam lalukumparan.com
Berhasil disimpan.