Labuan Bajo: Tim SAR Gabungan melanjutkan pencarian hari ketiga, Minggu, 28 Desember 2025, terhadap empat warga negara asing (WNA) asal Spanyol yang menjadi kecelakaan kapal KM Putri Sakinah di perairan Pulau Padar, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Pencarian korban belum membuahkan hasil.
Tapi, Tim SAR Gabungan menemukan satu unit pelampung (life jacket) yang diduga milik KM Putri Sakinah. Pelampung tersebut ditemukan sekitar 1,61 mil dari lokasi kejadian.
Baca Juga :
Tim SAR Perluas Area Pencarian 4 Turis Spanyol Korban Kapal Tenggelam di Labuan BajoSelain penyisiran permukaan, tim juga melakukan upaya pencarian bawah air. Tim rescuer Pos SAR Manggarai Barat bersama Perkumpulan Penyelam Profesional Komodo (P3KOM) melaksanakan snorkeling serta penyelaman oleh dive master P3KOM yang dibagi dalam dua sesi, yakni pada pukul 11.30 Wita dan 14.30 Wita. Namun, upaya tersebut belum menemukan tanda keberadaan korban.
Situasi Tim Basarnas melakulan pencarian di perairan Pulau Padar TN Komodo, Minggu (28/12) (DOK: Istimewa)
Fathur menjelaskan, kondisi cuaca dan arus laut menjadi kendala utama dalam proses pencarian. Arus bawah laut dilaporkan cukup kuat dan berpotensi membahayakan keselamatan penyelam. Selain itu, hujan deras yang sempat mengguyur perairan Pulau Padar turut mengurangi jarak pandang.
“Pencarian terhadap keempat korban akan dilanjutkan besok pada hari keempat dengan penambahan personel dan alutsista,” ujar Fathur.
Sementara itu, keempat korban yang masih dicarai yakni Fernando Martin Carreras pelatih sepak bola klub Valencia CF B, bersama tiga anaknya yakni Mateo Martin Garcia, Maria Lia Martinez Ortuno, dan Enrique Javier Martinez Ortuno. (MI/Marianus Marselus)
