1 Jenazah Korban KM Putri Sakinah yang Ditemukan Diduga Anak Pelatih Valencia

detik.com
14 jam lalu
Cover Berita
Manggarai Barat -

Tim Sar gabungan telah menemukan satu jenazah anak perempuan yang diduga korban kapal pinisi Putri Sakinah yang tenggelam di Selat Pulau Padar, Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT. Korban diduga anak dari pelatih Tim B sepakbola Wanita Valencia CF di Spanyol Martin Carreras Fernando.

"Kami menerima informasi dari warga Pulau Serai Labuan Bajo Bapak Nasaruddin bahwa beliau melihat satu jenazah yang mengambang di pinggir perairan utara Pulau Serai Labuan Bajo dan langsung Tim SAR Gabungan menuju lokasi penemuan dengan menggunakan RIB Pos SAR Manggarai Barat guna melaksanakan evakuasi korban menuju Labuan Bajo," kata Kepala Basarnas Maumere selaku SAR Mission Coordinator Fathur Rahman dilansir detikBali, Senin (29/12/2925).

Baca juga: Video Menyusuri Selat Padar, Lokasi Kapal Pelatih Valencia Tenggelam

Jenazah kemudian dievakuasi dan dibawa ke RSUD Komodo Labuan Bajo untuk proses identifikasi lebih lanjut. Keluarga korban ikut ke RS untuk memastikan jenazah itu anaknya atau bukan.

"Ibu dan keluarga korban ikut dalam mobil ambulance tersebut untuk memastikan bahwa jenazah yang ditemukan merupakan anak perempuannya melalui proses identifikasi secara medis oleh tim forensik RSUD Labuan Bajo," lanjut dia.

Diketahui, enam wisatawan asal Spanyol menjadi korban tenggelamnya kapal pinisi Putri Sakinah di Selat Pulau Padar, Jumat (26/12) sekitar pukul 20.30 Wita. Mereka merupakan satu keluarga, yakni Martin Carreras Fernando, bersama istri dan empat anaknya berusia 7 hingga 12 tahun, terdiri dari dua anak laki-laki dan dua anak perempuan.

Baca juga: 1 Jenazah Korban Kapal Pelatih Valencia yang Tenggelam di Labuan Bajo Ditemukan

Hingga kini, Martin dan tiga anaknya belum ditemukan. Sementara sang istri, Mar Martinez Ortuno, dan putri bungsu mereka berusia tujuh tahun, Ortuno Andrea, selamat dari insiden tersebut.

Baca juga: Bogor-Yogyakarta Jadi Favorit Libur Natal-Tahun Baru, Ini Alasannya

Simak lengkapnya di sini.




(zap/imk)

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Jakarta Light Festival Meriahkan Momen Nataru di Bundaran HI-Kota Tua
• 21 jam laludetik.com
thumb
Gus Yahya: Sejujurnya, Hampir Saya Tidak Punya Benci Sama Sekali
• 15 jam lalufajar.co.id
thumb
Jelang Ex Dividen, Saham BBRI Naik Tipis 0,27% pada Sesi I
• 10 jam lalubisnis.com
thumb
Papan Reklame di Gedung Sarinah Kebakaran, Api Berhasil Dipadamkan
• 23 jam laluidntimes.com
thumb
Kronologi Kasus Anak SD di Medan Bunuh Ibunya
• 4 jam lalukumparan.com
Berhasil disimpan.