tvOnenews.com - Gelandang Timnas Indonesia U-22, Ivar Jenner, dikabarkan tengah menjadi incaran klub-klub Liga 1 Indonesia. Dua tim besar, Persija Jakarta dan Dewa United, disebut bersaing ketat untuk merekrut pemain muda tersebut.
Fenomena pemain keturunan yang berkarier di luar negeri pindah ke Liga Indonesia semakin terlihat. Beberapa nama yang sudah lebih dulu bergabung antara lain Rafael Struick (Dewa United), Thom Haye (Persib Bandung), Eliano Reijnders (Persib Bandung), dan Jens Raven (Bali United).
Situasi ini menimbulkan spekulasi bahwa sejumlah pemain diaspora Timnas Indonesia akan bergabung dengan klub-klub Super League Indonesia.
- Timnas Indonesia
Di antara nama-nama pemain diaspora yang ramai diperbincangkan adalah Maarten Paes, Joey Pelupessy, dan Ivar Jenner. Paes dan Pelupessy dikabarkan akan bergabung dengan Persib Bandung, sementara Jenner dikaitkan dengan Persija Jakarta.
Kondisi Ivar Jenner di Belanda saat ini sedang kurang ideal. Meski masuk tim utama FC Utrecht, gelandang berusia 21 tahun ini jarang mendapatkan kesempatan bermain.
Bersama Jong FC Utrecht di kasta kedua, ia baru tampil 14 kali dari 21 pertandingan, dengan 10 penampilan hanya sebagai pemain pengganti.
Pengamat sepak bola, Bung Binder, menganggap wajar jika Persija tertarik merekrut Ivar Jenner. Menurutnya, tim berjuluk Macan Kemayoran saat ini membutuhkan tambahan pemain di lini tengah.
“Persija sebetulnya jika teman-teman cermati memang punya kekurangan di tengah,” kata Bung Binder dalam kanal YouTube pribadinya, seperti dilansir tvOnenews.com.
“Mereka punya 2 pemain yang kuat seperti Fabio dan juga Van Basty, tetapi mereka tidak punya pemain lain yang bisa mengatur serangan,” lanjutnya.
Bung Binder menilai stok pemain lini tengah Persija saat ini belum memadai untuk memenuhi kebutuhan pelatih Mauricio Souza.
“Mereka sudah mencoba Witan di sana, mereka sudah mencoba Hanif di sana, tetapi nampaknya Mauricio Souza belum puas,” ujar Bung Binder.
Menurutnya, Ivar Jenner menjadi opsi paling cocok karena memiliki pengalaman dan kemampuan sebagai gelandang yang bisa menyeimbangkan pertahanan dan serangan tim.
