KPK Tegaskan Tak Ada Intervensi Setop Kasus Aswad Sulaiman

liputan6.com
11 jam lalu
Cover Berita

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengatakan tidak ada intervensi yang diterima lembaga antirasuah untuk menyetop penyidikan kasus dugaan korupsi yang melibatkan mantan Bupati Konawe Utara, Aswad Sulaiman.

“KPK pastikan tidak ada intervensi dari pihak mana pun,” ujar Juru Bicara KPK Budi Prasetyo seperti dilansir Antara, Senin (29/12).

Advertisement

BACA JUGA: Alasan KPK Hentikan Kasus Korupsi Izin Tambang Eks Bupati Konawe Utara Aswad Sulaiman

Lebih lanjut Budi menjelaskan surat perintah penghentian penyidikan (SP3) diterbitkan oleh KPK karena murni pertimbangan teknis, yaitu auditor tidak bisa menghitung kerugian keuangan negara akibat kasus tersebut.

Sebelumnya, pada 4 Oktober 2017, KPK menetapkan Aswad Sulaiman selaku Penjabat Bupati Konawe Utara periode 2007-2009 dan Bupati Konawe Utara periode 2011-2016 sebagai tersangka dugaan korupsi terkait pemberian izin kuasa pertambangan eksplorasi dan eksploitasi, serta izin usaha pertambangan operasi produksi dari Pemerintah Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, tahun 2007-2014.

KPK menduga Aswad Sulaiman mengakibatkan kerugian negara sekurang-kurangnya Rp 2,7 triliun yang berasal dari penjualan hasil produksi nikel yang diduga diperoleh akibat proses perizinan yang melawan hukum.

Selain itu, KPK menduga Aswad Sulaiman selama 2007-2009 menerima dugaan suap hingga Rp 13 miliar dari sejumlah perusahaan yang mengajukan izin kuasa pertambangan.

Pada 18 November 2021, KPK sempat memeriksa Andi Amran Sulaiman (sekarang Menteri Pertanian) selaku Direktur PT Tiran Indonesia sebagai saksi kasus tersebut. Amran diperiksa KPK mengenai kepemilikan tambang nikel di Konawe Utara.

Pada 14 September 2023, KPK berencana menahan Aswad Sulaiman. Namun, hal tersebut batal dilakukan karena yang bersangkutan dilarikan ke rumah sakit.

Kemudian pada 26 Desember 2025, KPK mengumumkan menghentikan penyidikan kasus tersebut karena tidak ditemukan kecukupan bukti.

 

 

 


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Jangan Salah! Ini Website Resmi untuk Cek PIP 2025 Terbaru
• 12 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Polisi Tetapkan 2 Tersangka Pengusiran Nenek Elina, Begini Tampang Pelaku saat Diborgol
• 19 jam laluokezone.com
thumb
Kapan Bursa Saham Kembali Beroperasi? Berikut Penjelasannya
• 20 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Kogabwilhan III Salurkan Bantuan Sembako dan Life Vest kepada Nelayan di Maluku Utara
• 6 jam lalumediaapakabar.com
thumb
DPR Desak Pemerintah Pulihkan Tujuh Jembatan Kritis di Jalur Lintas Tengah Aceh
• 10 jam laluidxchannel.com
Berhasil disimpan.