GenPI.co - Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak menilai penampilan Eliano Reijnders yang tangguh di lini tengah merupakan hal normal.
"Ketika bermain di hadapan suporter dengan stadion yang penuh, setiap pemain akan mencoba memberikan yang terbaik. Eliano terlihat agresif dan itu normal, karena dia mencoba meraih kemenangan," ujar Hodak dikutip dari PT LIB, Selasa (30/12).
Hodak memberikan peran baru kepada Eliano Reijnders dengan menempatkannya sebagai gelandang bertahan pada dua laga terakhir Super League 2025/26.
Keputusan tersebut diambil saat Persib menghadapi Bhayangkara FC dan PSM Makassar, ketika Eliano diplot menggantikan peran Marc Klok di lini tengah.
Sebelumnya, Eliano dikenal sebagai pemain yang beroperasi di sektor bek kanan.
Namun, adaptasi Eliano di posisi gelandang bertahan atau nomor enam bersama Persib dinilai berjalan cukup mulus.
Pada dua pertandingan melawan Bhayangkara FC dan PSM, pemain Timnas Indonesia itu tampil solid dan mampu menjaga keseimbangan permainan Persib.
Penampilan Eliano di lini tengah mendapat perhatian pencinta sepak bola Bandung.
Banyak pihak menilai gaya bermainnya terlihat lebih spartan dan agresif saat bertugas sebagai gelandang bertahan.
Adik dari Tijjani Reijnders itu kerap melakukan duel, memutus alur serangan lawan, serta membantu distribusi bola dari lini belakang ke depan.
Hodak menilai fleksibilitas pemain seperti Eliano menjadi nilai tambah penting bagi tim, terutama di tengah jadwal padat dan kebutuhan rotasi pemain.
Kemampuan Eliano beradaptasi di posisi yang berbeda menunjukkan kedewasaan bermain serta pemahaman taktik yang baik.(*)
Simak video menarik berikut:




