Relawan PNM Kembali Turun Langsung Salurkan Bantuan dan Kuatkan Korban Bencana

disway.id
14 jam lalu
Cover Berita

JAKARTA, DISWAY.ID - Sebulan setelah banjir dan longsor melanda pulau Sumatera, dampaknya masih nyata dirasakan, terutama oleh keluarga prasejahtera yang menggantungkan hidup dari usaha kecil di Aceh Tamiang, Peureulakk, Kota Langsa, Kabupaten Pidie hingga Bireuen yang dikenal sebagai kota juang.

Beberapa titik mengalami dampak yang cukup besar dan masih minim bantuan.

BACA JUGA:Momen Anies Baswedan ke Lokasi Bencana di Pidie Jaya Aceh, Bertemu Zaskia: Insya Allah Kamu Bisa Sekolah Lagi

BACA JUGA:Aceh Hadapi Malapetaka Bencana, Mahathir Mohamad Sebut Ini Saatnya Malaysia Balas Budi

Para relawan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) kembali turun langsung ke berbagai titik krusial tersebut untuk menyalurkan bantuan kepada para masyarakat.

Mereka menyusuri rumah-rumah warga dan titik pengungsian. Kehadiran relawan kali ini menjadi penguat di masa pemulihan, saat sorotan mulai berkurang, namun kebutuhan warga masih tinggi.

Saat menyalurkan bantuan di posko bencana dan beberapa titik lainnya, para relawan dipertemukan dengan sebagian besar nasabah PNM Mekaar yang juga terdampak bencana ini. Sebelum bencana, mereka mengandalkan warung kecil atau usaha rumahan untuk mencukupi kebutuhan keluarga.

Banjir yang datang tiba-tiba merendam tempat tinggal sekaligus tempat usaha. Peralatan rusak, stok dagangan habis, dan aktivitas usaha terhenti hingga kini.

BACA JUGA:DPR Tampung Usulan Pilkada via DPRD, Tapi..

Relawan PNM menyalurkan bantuan kebutuhan sehari-hari sekaligus menyempatkan diri berbincang dengan masyarakat. Di lapangan, banyak nasabah mengaku masih kesulitan memulai kembali usaha karena keterbatasan modal dan perlengkapan.

Kondisi ini membuat proses pemulihan berjalan lebih lambat, terutama bagi keluarga yang bergantung pada penghasilan harian.

Sekretaris Perusahaan PNM, L. Dodot Patria Ary mengatakan bahwa PNM memilih untuk kembali hadir karena dampak bencana belum sepenuhnya pulih.

"Sebulan setelah kejadian, kami melihat sendiri bahwa banyak masyarakat dan nasabah kami masih berjuang. Kehadiran relawan diharapkan bisa membantu meringankan beban sekaligus memberi semangat agar mereka bisa kembali bangkit," ujarnya.

BACA JUGA:Usir Paksa Nenek Elina dari Rumahnya, Samuel Ardi Diamankan Polda Jatim

Dampak bencana di Aceh Tamiang dan daerah lainnya menjadi pengingat bahwa pemulihan tidak berhenti ketika banjir surut. Bagi masyarakat kecil, dampak bencana bisa terasa panjang.

  • 1
  • 2
  • »

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Video: Pembangunan Huntara di Aceh Tamiang Terus Dikebut
• 1 jam lalucnbcindonesia.com
thumb
Dugaan Serangan Drone ke Rumah Putin Picu Reaksi Keras Trump
• 4 jam lalumetrotvnews.com
thumb
BPJS Ketenagakerjaan Madiun Monev Agen Perisai, Tingkatkan Perlindungan Pekerja BPU
• 9 jam lalurealita.co
thumb
Waspada Lonjakan Kasus Campak Usai Libur Akhir Tahun, Orangtua Diimbau Lengkapi Vaksinasi Anak
• 53 menit lalumediaindonesia.com
thumb
Bursa Transfer Inter Milan: Rencana Nerazzurri Jika Gagal Gaet The Next Maldini Milik Atalanta, Incar Bintang Fiorentina dari Brasil
• 23 menit lalutvonenews.com
Berhasil disimpan.