Jakarta, tvOnenews.com - Inter Milan mulai menyusun langkah antisipasi jelang bursa transfer dengan menyiapkan rencana cadangan di sektor sayap pertahanan. Nerazzurri disebut telah mengidentifikasi wingback Fiorentina, Dodo, sebagai alternatif jika upaya merekrut Marco Palestra berujung buntu.
Kabar tersebut diungkapkan oleh jurnalis Italia, Enzo Bucchioni, melalui laporan yang dikutip FCInter1908. Menurutnya, peluang Inter untuk mendatangkan pemain asal Brasil itu terbuka pada jendela transfer Januari mendatang.
Marco Palestra hingga kini masih menempati posisi teratas dalam daftar belanja Inter. Wingback Atalanta tersebut dinilai memiliki profil ideal untuk memperkuat sisi lapangan sesuai kebutuhan tim.
Namun, ambisi tersebut terbentur tembok tebal bernama harga. Atalanta mematok banderol mencapai 40 juta euro, angka yang dinilai terlalu tinggi untuk direalisasikan Inter dalam waktu dekat.
Di sisi lain, manajemen Inter bersikap tegas dengan batas anggaran yang telah mereka tetapkan. Nerazzurri dikabarkan tidak ingin melampaui angka 25 juta euro demi mendatangkan Palestra.
Perbedaan valuasi yang cukup jauh ini membuat proses negosiasi berpotensi menemui jalan buntu. Atalanta disebut tidak memiliki urgensi untuk menurunkan harga, mengingat peran penting Palestra dalam skuad mereka.
Situasi tersebut memaksa Inter bersikap realistis dan mulai membuka opsi lain. Klub asal San Siro itu tidak ingin terjebak dalam negosiasi panjang tanpa kepastian, terutama di tengah keterbatasan finansial.
Dalam konteks inilah nama Dodo mencuat sebagai solusi alternatif. Wingback Fiorentina tersebut dianggap memiliki pengalaman dan karakter bermain yang cocok dengan kebutuhan Inter saat ini.
Dodo dikenal sebagai pemain yang agresif dalam membantu serangan, namun tetap disiplin saat bertahan. Pengalamannya di Serie A membuatnya tidak membutuhkan waktu adaptasi yang lama jika benar-benar bergabung.
Selain faktor teknis, kondisi Fiorentina juga menjadi pertimbangan tersendiri bagi Inter. La Viola saat ini tengah terpuruk di papan bawah klasemen Serie A dan menghadapi tekanan besar secara internal.
Situasi sulit tersebut membuka peluang terjadinya perombakan skuad pada Januari. Beberapa pemain kunci berpotensi dilepas demi menyeimbangkan kondisi finansial klub.



