Persija Jakarta tak bisa bersantai di momen Natal dan Tahun Baru. Bagi skuad 'Macan Kemayoran', mereka harus terus berlatih demi mencapai misi meraih puncak Super League.
Hal ini dikatakan oleh asisten pelatih Persija Jakarta, Ricky Nelson, usai mereka mengalahkan Bhayangkara FC 3-0 dalam laga Super League 2025/26 di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Senin (29/12). Baginya, tidak ada waktu untuk liburan saat ini.
"Untuk 2026 kami bisa lebih ke puncak karena masih ada pertandingan selanjutnya," tutur Nelson dalam konferensi pers pascalaga.
"Mau tanggal merah, mau Natal, mau Tahun Baru, itu di kita enggak dikenal karena latihan terus. Karena tanggal 1 dan 3 [Januari] dekat banget sehingga tidak ada informasi soal libur jadi kami kembali harus bersiap," tambahnya.
Nelson bahkan merasa masih banyak evaluasi dari kemenangan telak itu. Ia ingin Persija terus meningkat dari laga ke laga.
"Pasti ada evaluasi dengan lini depan, kemarin juga ada latihan tambahan untuk lini depan. Semen Padang dan Bhayangkara FC memainkan permainan yang sama, mereka menunggu di belakang semua. Ini tugas berat pelatih untuk membongkar pertahanan," tegas Nelson.
"Bisa dari pola bermacam-macam atau set piece. Ini memang PR untuk kami agar pemain depan lebih berkreasi," tandasnya.
Dengan hasil ini, Persija menempati urutan 3 dengan 32 poin. Sementara Bhayangkara FC berada di peringkat 10 dengan 19 poin.
Adapun alasan Ricky Nelson yang mengambil alih peran di pinggir lapangan dan konferensi pers saat lawan Bhayangkara FC adalah Mauricio Souza selaku pelatih kepala harus menjalani sanksi akumulasi kartu.




:strip_icc()/kly-media-production/medias/5457739/original/031413100_1767025316-1000102374.jpg)
