Komdigi Jamin Kelancaran Konektivitas Selama Nataru

tvrinews.com
2 jam lalu
Cover Berita

Penulis: Redaksi TVRINews

TVRINews - Jakarta 

Kementerian Komunikasi dan Digital mengerahkan Balai Monitor di seluruh Indonesia guna memastikan kualitas jaringan telekomunikasi tetap stabil selama puncak libur akhir tahun

​Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) memastikan infrastruktur telekomunikasi tetap beroperasi optimal guna mendukung mobilitas masyarakat selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru).

 Langkah ini diambil untuk menjamin kenyamanan warga dalam berkomunikasi dan mengakses informasi di tengah lonjakan trafik data.

​Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menegaskan bahwa pengawasan spektrum frekuensi radio dilakukan secara intensif melalui Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio (Balmon SFR) di berbagai wilayah.

 Personel lapangan disiagakan untuk memantau titik-titik krusial guna mencegah gangguan teknis yang dapat menghambat layanan publik.

​“Meskipun ini waktu libur, teman-teman terus bekerja untuk mendukung dan memberikan pelayanan bagi masyarakat,” ujar Meutya saat memimpin rapat monitoring di Pusat Monitoring Telekomunikasi, Jakarta, Selasa 39 Desember 2025.

Fokus pada Titik Keramaian dan Wilayah Bencana

​Pemantauan teknis yang telah berlangsung sejak 19 Desember hingga 4 Januari mendatang ini difokuskan pada jalur mudik utama, destinasi wisata, serta pusat-pusat keramaian. Kehadiran konektivitas yang stabil dianggap vital, tidak hanya untuk kebutuhan hiburan tetapi juga untuk keselamatan perjalanan.

​Selain fokus pada area wisata, Komdigi memberikan perhatian khusus pada daerah yang sedang terdampak bencana alam, seperti Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Kalimantan Selatan. 

Di wilayah-wilayah tersebut, Balmon melakukan pengawasan ekstra guna memastikan jalur komunikasi darurat tidak terputus.

Meutya menambahkan bahwa ketersediaan jaringan yang andal di wilayah terdampak sangat krusial agar masyarakat tetap bisa mengakses informasi terkini dan menghubungi pihak berwenang dalam situasi darurat.

​“Masyarakat dapat berlibur dengan tetap terhubung, tetap terkoneksi, sehingga dapat melakukan perjalanan dan liburan bersama keluarga dengan tenang dan nyaman,” tambahnya.

Evaluasi Nasional

Seluruh data hasil pemantauan dari berbagai daerah nantinya akan dikumpulkan dan dianalisis secara nasional. Proses koordinasi antar-Balmon ini diproyeksikan sebagai basis evaluasi untuk meningkatkan standar layanan komunikasi pada periode libur nasional di masa mendatang.

​Langkah proaktif ini diharapkan mampu memberikan rasa aman bagi publik, memastikan bahwa integrasi digital tetap terjaga di tengah tingginya aktivitas masyarakat di penghujung tahun 2025.

Editor: Redaksi TVRINews

Komentar
1000 Karakter tersisa
Kirim
Komentar

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Nilai TKA SMA Rendah, Pimpinan Komisi X: Momentum Perbaikan Sistem Pendidikan
• 6 jam lalukompas.com
thumb
Polda Metro Pastikan Tilang ETLE Tetap Berlaku saat Libur Nataru
• 10 jam laluidxchannel.com
thumb
DJP Kejar Target Pengaktifan Coretax Lewat Jalur ASN sebelum Akhir 2025
• 23 jam laluidxchannel.com
thumb
Platform Media Sosial di AS Wajib Tampilkan Peringatan Risiko Kesehatan Mental
• 8 jam lalukatadata.co.id
thumb
Konflik Danielle NewJeans dengan ADOR Berujung Gugatan Rp1,1 Triliun, Begini Mulanya!
• 23 jam lalumediaindonesia.com
Berhasil disimpan.