Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menegaskan DPR RI bersama pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta kementerian/lembaga terkait, akan terus mendorong percepatan pemulihan pascabencana di Aceh melalui koordinasi yang terintegrasi.
Hal itu disampaikan Dasco usai menghadiri rapat koordinasi Satgas Pemulihan Pascabencana DPR RI dengan kementerian/lembaga dan kepala daerah terdampak bencana.
"Kami sepakat bahwa akan melakukan penanganan pemulihan pasca bencana ini dengan melakukan koordinasi yang intens dan terintegrasi, sehingga penanganan dengan skala nasional bisa membuat percepatan pemulihan bencana di daerah Aceh," kata Dasco dalam kanal YouTube TVRParlemen, Selasa.
Baca juga: DPR: Percepatan pemulihan bencana di Aceh secara terintegrasi
Dasco mengatakan saat ini pemerintah juga terus mempercepat persiapan pembangunan hunian sementara (huntara) bagi warga terdampak bencana. Sejumlah lokasi sudah masuk tahap persiapan, sebagian masih dalam tahap perhitungan, dan beberapa lokasi telah ditetapkan sebagai lokasi sementara.
Selain itu, pemerintah juga mulai menyiapkan rencana untuk hunian tetap (huntap). Para pihak terkait dalam pekan ini akan melakukan simulasi jelang proses pembangunan.
“Dalam minggu ini akan dibuat simulasi agar kementerian dan lembaga bersama pemerintah daerah bisa segera melakukan aksi di lokasi yang sudah disepakati,” ujarnya.
Baca juga: Seskab paparkan sebulan upaya pemerintah pascabencana Aceh-Sumatera
Lebih lanjut. Dasco mengungkapkan pemerintah masih terus melakukan pendataan desa-desa yang rusak berat hingga hilang akibat banjir, sekaligus mempersiapkan sejumlah opsi untuk lokasi relokasi.
“Mereka sudah berdiskusi dengan warga dan mengusulkan beberapa lokasi relokasi yang dinilai paling tepat,” kata Dasco.
Untuk memastikan percepatan upaya pemulihan pascabencana, kata Dasco, DPR telah membentuk Posko dan Satgas Pemulihan Pascabencana. Pimpinan DPR juga akan bergantian berkantor di Aceh guna memperkuat koordinasi dengan pemerintah pusat dan daerah.
“Bergantian pimpinan DPR akan ngantor di Aceh, untuk melakukan koordinasi-koordinasi secara intens,” tuturnya.
Baca juga: Menko PMK: Pemerintah percepat pemulihan daerah bencana
Baca juga: Pertamina Patra Niaga pasok BBM-pelumas untuk genset pemulihan di Aceh
Baca juga: Polri kirim alat berat percepat pemulihan daerah bencana di Aceh
Hal itu disampaikan Dasco usai menghadiri rapat koordinasi Satgas Pemulihan Pascabencana DPR RI dengan kementerian/lembaga dan kepala daerah terdampak bencana.
"Kami sepakat bahwa akan melakukan penanganan pemulihan pasca bencana ini dengan melakukan koordinasi yang intens dan terintegrasi, sehingga penanganan dengan skala nasional bisa membuat percepatan pemulihan bencana di daerah Aceh," kata Dasco dalam kanal YouTube TVRParlemen, Selasa.
Baca juga: DPR: Percepatan pemulihan bencana di Aceh secara terintegrasi
Dasco mengatakan saat ini pemerintah juga terus mempercepat persiapan pembangunan hunian sementara (huntara) bagi warga terdampak bencana. Sejumlah lokasi sudah masuk tahap persiapan, sebagian masih dalam tahap perhitungan, dan beberapa lokasi telah ditetapkan sebagai lokasi sementara.
Selain itu, pemerintah juga mulai menyiapkan rencana untuk hunian tetap (huntap). Para pihak terkait dalam pekan ini akan melakukan simulasi jelang proses pembangunan.
“Dalam minggu ini akan dibuat simulasi agar kementerian dan lembaga bersama pemerintah daerah bisa segera melakukan aksi di lokasi yang sudah disepakati,” ujarnya.
Baca juga: Seskab paparkan sebulan upaya pemerintah pascabencana Aceh-Sumatera
Lebih lanjut. Dasco mengungkapkan pemerintah masih terus melakukan pendataan desa-desa yang rusak berat hingga hilang akibat banjir, sekaligus mempersiapkan sejumlah opsi untuk lokasi relokasi.
“Mereka sudah berdiskusi dengan warga dan mengusulkan beberapa lokasi relokasi yang dinilai paling tepat,” kata Dasco.
Untuk memastikan percepatan upaya pemulihan pascabencana, kata Dasco, DPR telah membentuk Posko dan Satgas Pemulihan Pascabencana. Pimpinan DPR juga akan bergantian berkantor di Aceh guna memperkuat koordinasi dengan pemerintah pusat dan daerah.
“Bergantian pimpinan DPR akan ngantor di Aceh, untuk melakukan koordinasi-koordinasi secara intens,” tuturnya.
Baca juga: Menko PMK: Pemerintah percepat pemulihan daerah bencana
Baca juga: Pertamina Patra Niaga pasok BBM-pelumas untuk genset pemulihan di Aceh
Baca juga: Polri kirim alat berat percepat pemulihan daerah bencana di Aceh




