Polda Riau memperkuat keamanan berbasis komunitas dengan mengaktifkan Satkamling di lingkup terkecil lingungan warga. Sepanjang 2025 ini, 'Satkamling Hijau' di wilayah hukum Polda Riau sudah terbangun di 23 ribu RT.
Kapolda Riau, Irjen Pol Herry Heryawan, menyampaikan pengaktifan 'Satkamling Hijau' ini untuk memperkuat sistem keamanan mandiri berbasis komunitas. Program ini merupakan bagian bertujuan mengaktifkan kembali komunitas sosial di tingkat terkecil, yakni sentra perumahan dan rukun tetangga (RT) yang sejalan dengan visi Green Policing Polda Riau.
Dalam paparan rilis akhir tahun, Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan mengungkapkan bahwa 'Satkamling Hijau' menjadi ujung tombak Polri dalam menjaga stabilitas keamanan sekaligus mengawal isu-isu lingkungan di tingkat akar rumput.
Berdasarkan pendataan Polda Riau, dari total 23.901 RT yang tersebar di seluruh Provinsi Riau, sebanyak 23.643 RT sebenarnya sudah tercatat memiliki struktur Satkamling. Namun, kondisi di lapangan menunjukkan tantangan besar terkait keaktifan pos-pos keamanan tersebut.
"Dari jumlah yang ada, saat ini tercatat baru 1.894 Satkamling yang aktif. Sementara itu, terdapat 4.441 unit dalam kondisi pasif, dan masih ada 17.708 RT yang belum memiliki Satkamling sama sekali," ujar Irjen Herry Heryawan, Selasa (30/12/2025).
Kapolda menyampaikan pihaknya terus berkomitmen melakukan akselerasi besar-besaran untuk menghidupkan kembali fungsi siskamling di masyarakat. Kapolda menargetkan melakukan revitalisasi ribuan satkamling secara masif dalam waktu dekat.
"Kami terus berkomitmen untuk segera melakukan revitalisasi. Target terdekat kami adalah aktivasi kembali 808 Satkamling yang pasif dan pembentukan 1.771 Satkamling baru di wilayah-wilayah yang belum memiliki sistem pengamanan lingkungan," imbuh jenderal bintang dua itu.
Konsep "hijau" yang disematkan pada Satkamling kali ini bukan sekadar nama. Kapolda berharap komunitas sosial di perumahan ini tidak hanya bertugas menjaga keamanan dari tindak kriminal, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap lingkungan sekitarnya, sejalan dengan semangat restorasi ekosistem yang sedang digaungkan Polda Riau.
Melalui Satkamling Hijau, Polri ingin mendorong masyarakat untuk lebih proaktif dalam mendeteksi dini konflik sosial serta menjadi agen perubahan dalam menjaga kelestarian lingkungan di pemukiman masing-masing.
"Dengan mengaktifkan kembali peran masyarakat di garda terdepan, kita optimis situasi Kamtibmas di Riau akan semakin kondusif dan masyarakat merasa lebih aman serta nyaman," pungkasnya.
Simak juga Video 'Klarifikasi Orang Tua Siswa di Riau soal Menu MBG yang Dirapel 5 Hari':
(mea/mea)





