Korban Meninggal Usai Pesta Miras di Jember Bertambah Jadi Enam Orang, Polisi Akan Gelar Razia

pantau.com
4 jam lalu
Cover Berita

Pantau - Jumlah korban meninggal dunia akibat pesta minuman keras di Jember, Jawa Timur, bertambah menjadi enam orang setelah satu korban kritis meninggal di rumah sakit pada Selasa, 30 Desember 2025.

Kejadian tragis ini berawal dari pesta miras yang digelar oleh delapan orang di sebuah warung gasebo di Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang, pada Sabtu malam hingga Minggu dini hari, 27–28 Desember 2025.

Para peserta pesta membawa 25 botol arak yang dikonsumsi bersama.

Beberapa korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Daerah (RSD) dr Soebandi Jember.

Satu Per Satu Korban Meninggal, Total Enam Jiwa Melayang

dr Triwiranto, Kepala Bidang Pelayanan dan Penunjang Medik RSD dr Soebandi Jember, mengonfirmasi bahwa pihaknya menerima empat pasien dengan dugaan keracunan alkohol.

"Kami menerima empat pasien yang diduga mengonsumsi minuman beralkohol," ungkapnya.

"Satu pasien perempuan sudah meninggal dunia saat datang," lanjutnya, sementara tiga pasien lainnya dalam kondisi kritis.

Korban meninggal tercatat sebagai berikut:

Minggu, 28 Desember 2025:

MR (perempuan), warga Patrang

PT, anggota Babinsa di Kecamatan Sumbersari

Senin, 29 Desember 2025:

AM, ST, dan SL, ketiganya warga Patrang

Selasa, 30 Desember 2025:

MM, meninggal di RSD dr Soebandi setelah dirawat dalam kondisi kritis

dr Triwiranto menjelaskan bahwa hasil pemeriksaan menunjukkan adanya gangguan berat dan kerusakan fungsi organ tubuh.

"Berdasarkan analisa darah, terjadi gangguan cukup berat yang dapat menyebabkan kematian," jelasnya.

Polisi Akan Lakukan Razia, Imbau Warga Hindari Pesta Miras

Pihak kepolisian setempat masih mendalami kasus ini.

Kapolres Jember, AKBP Bobby A. Condroputra, belum memberikan keterangan resmi.

Namun, Kepala Satreskrim Polres Jember, AKP Angga Riatma, mengatakan bahwa pihaknya akan menggelar razia di lokasi-lokasi rawan pesta miras.

"Kami mengimbau masyarakat untuk merayakan tahun baru dengan hal-hal positif dan tidak menggelar pesta minuman keras yang berpotensi merugikan diri sendiri dan orang lain," ujarnya.

Kejadian ini menjadi peringatan serius menjelang malam pergantian tahun agar masyarakat lebih waspada terhadap konsumsi minuman beralkohol yang tidak terjamin keamanannya.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Peredaran Narkoba untuk Malam Tahun Baru Digagalkan Polisi, Modus Baru Digunakan Pengedar
• 1 jam lalumerahputih.com
thumb
Ilmuwan WWA Sebut Bumi Telah Melewati Titik Kritis Perubahan Iklim
• 6 jam lalukatadata.co.id
thumb
Nekad berjualan, Satpol PP Kota Yogyakarta tertibkan PKL di Malioboro
• 9 jam laluantaranews.com
thumb
Cantor Fitzgerald: Bitcoin Terancam Masuki Crypto Winter
• 20 jam laluwartaekonomi.co.id
thumb
Kisah Inspiratif: Yang Pergi, Tak Pernah Kembali
• 9 jam laluerabaru.net
Berhasil disimpan.