Usai Natal, Penumpang KA Masih di Atas 200 Ribu

Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat layanan Kereta Api Jarak Jauh (KA JJ) dan kereta api lokal tetap melayani volume pelanggan yang tinggi dan stabil setelah puncak arus Natal 2025. Pada 26 Desember 2025, KAI melayani 234.600 pelanggan di berbagai wilayah, masih berada di atas 200 ribu penumpang dan hanya turun tipis dibanding puncak pergerakan pada 24 Desember 2025 yang mencapai 259.333 pelanggan.

Vice President Corporate Communication KAI, Anne Purba, menyampaikan bahwa pergerakan pelanggan pasca-Natal masih berlangsung signifikan dan berperan penting dalam menjaga kelancaran mobilitas nasional, terutama di tengah meningkatnya aktivitas liburan dan perjalanan antardaerah.

Berdasarkan data penjualan sementara hingga 27 Desember 2025 pukul 08.00 WIB, jumlah pelanggan pada 27 Desember 2025 diperkirakan mencapai 202.357 pelanggan. Sementara itu, proyeksi pelanggan pada 28 Desember 2025 tercatat sebanyak 201.669 pelanggan. Angka tersebut bersifat dinamis seiring penjualan tiket yang masih berlangsung hingga waktu keberangkatan.

Baca Juga: Ada Diskon, KAI Catat Penjualan Tiket Nataru Tembus 2,9 Juta

“Pergerakan setelah Natal menunjukkan masyarakat masih melanjutkan perjalanan liburan maupun aktivitas lainnya. Kereta api berperan menjaga kelancaran mobilitas serta mendukung pergerakan wisata dan aktivitas ekonomi di berbagai daerah,” ujar Anne, Minggu (28/12/2025).

Memasuki periode menjelang Tahun Baru 2026, KAI mencatat penjualan tiket KA JJ masih bergerak stabil. Kondisi ini dipengaruhi karakteristik perjalanan KA JJ yang umumnya dibeli oleh pelanggan yang belum melakukan perjalanan pada periode Natal, sehingga permintaan relatif tersebar hingga mendekati tanggal keberangkatan.

Proyeksi sementara menunjukkan jumlah pelanggan KA JJ pada 29 Desember 2025 mencapai 159.536 pelanggan, 30 Desember 2025 sebanyak 141.704 pelanggan, 31 Desember 2025 sekitar 120.102 pelanggan, dan 1 Januari 2026 sebanyak 115.349 pelanggan. KAI menyebut angka tersebut masih berpotensi meningkat seiring mendekatnya waktu perjalanan.

Dari sisi tujuan, pergerakan pelanggan KA JJ masih terkonsentrasi pada kota-kota pusat wisata dan aktivitas ekonomi. Hingga 27 Desember 2025 pukul 08.00 WIB, stasiun dengan volume pelanggan tertinggi antara lain Pasarsenen, Yogyakarta, Gambir, Bandung, Surabaya Pasar Turi, Lempuyangan, Semarang Tawang, Bekasi, Surabaya Gubeng, dan Purwokerto.

Baca Juga: Distribusikan Pangan Segar Selama Nataru, KAI Logistik Optimalkan KA Kontainer Reefer

Konsentrasi tersebut mencerminkan berlanjutnya aktivitas konsumsi, perjalanan wisata, serta mobilitas masyarakat lintas daerah selama periode libur akhir tahun. Arus pergerakan ini turut menopang kegiatan ekonomi di daerah tujuan, mulai dari sektor transportasi lanjutan, pariwisata, hingga jasa pendukung lainnya.

Secara kumulatif, selama periode Angkutan Natal dan Tahun Baru pada 18–26 Desember 2025, KAI Group melayani total 13.260.775 pelanggan. Jumlah tersebut berasal dari berbagai layanan, termasuk KA Jarak Jauh dan Lokal, KAI Commuter, kereta bandara, serta kereta wisata.

“Konsistensi layanan seluruh entitas KAI Group selama masa Angkutan Natal dan Tahun Baru menjaga kesinambungan mobilitas nasional, memperkuat pergerakan wisata domestik, serta mendukung aktivitas ekonomi di berbagai wilayah hingga pergantian tahun,” kata Anne.