tvOnenews.com - Eva Manurung, ibunda Virgoun turut memberikan respons soal adanya dugaan penyebaran video CCTV Inara Rusli dan Insanul Fahmi.
Sebelumnya, Wardatina Mawa, istri sah Insanul Fahmi melaporkan soal adanya dugaan perselingkuhan dan perzinaan yang dilakukan sang suami dengan Inara.
Wanita yang akrab disapa Mawa itu menjadikan rekaman CCTV di rumah Inara sebagai barang bukti yang diserahkannya kepada pihak berwajib.
- Kolase tvOnenews.com / YouTube MAIA ALELDUL TV / Instagram @gosip_danu
Menggapi laporan tersebut, Inara Rusli pun balik melaporkan atas adanya dugaan illegal access CCTV di kediamannya.
Tak berhenti sampai di sana, kuasa hukum saksi kunci bahkan mengungkapkan adanya dugaan niat terselubung dari pelaku.
“Kami sudah mengetahui siapa saja yang terlibat. Ada kurang lebih enam orang, semuanya satu manajemen, termasuk pekerja. Motifnya jelas, untuk mencari keuntungan dengan cara menjual rekaman tersebut,” kata Dedy DJ, kuasa hukum saksi kunci, Viola, Selasa (23/12/2025).
Respons mantan ibu mertua Inara Rusli soal adana dugaan tindak perjualbelian video CCTV- Tangkapan layar YouTube TRANS TV Official
Ibunda Virgoun, sekaligus mantan ibu mertua Inara Rusli, Eva Manurung menanggapi soal tuduhan perjualbelikan rekaman CCTV.
Menurut Eva, rekaman CCTV Inara dan Insan bukanlah sesuatu yang patut diperjualbelikan.
"Hah, dijual lagi, emangnya Inara lo siapa? Bintang top dunia?" kata Eva, melansir YouTube Intens Investigasi, Minggu (28/12/2025).
"Bisa dijual gituannya (rekaman CCTV), paling laku juga tiga juga," imbuhnya.
Soal adanya tuduhan tersebut, Eva menilai pihak-pihak terkait bisa lebih menimbangnya lagi.
"Mau ngapain? Logika dikit, mau apa?" ucap Eva.
Sempat terseret namanya, Eva juga menanggapi soal adanya tuduhan di mana Virgoun jadi salah satu pihak yang "cari untung" dari video CCTV Inara.
"Terus anak gue mau jual gitu? Bukan memperdalam nasib anaknya. Pakai ini sedikit, pakai otak, jangan bikin gue emosi deh," tegas Eva.
Soal permasalahan tersebut, Eva juga membagikan kekhawatirannya soal keadaan psikologis cucu-cucunya.


