Jakarta (ANTARA) - Miami Heat membidik kemenangan melawan Denver Nuggets dalam pertandingan NBA di Kaseya Center, Miami, Amerika Serikat (AS), Selasa pagi WIB, setelah kembali ke performa terbaik.
Laman NBA menyatakan Heat kembali menunjukkan performa meyakinkan, setelah terpuruk dalam sembilan pertandingan terakhir sehingga optimistis menang di kandang sendiri.
"Kami berusaha bermain secara kolektif, saling menjaga satu sama lain, bermain cepat, dan bertahan bagus, kalau itu berjalan, semua pemain bisa berkontribusi dan merasa nyaman," kata pemain Miami Heat Andrew Wiggins.
Heat terlempar dari start impresif 14 kemenangan dan tujuh kekalahan, yang kini menjadi rekor imbang 15-15 (menang-kalah).
Namun, dalam kurun 24 jam, tim asuhan Erik Spoelstra berhasil mengembalikan kepercayaan diri lewat dua kemenangan beruntun dengan produktivitas poin tinggi.
Baca juga: Westbrook tembus 16 besar pencetak poin terbanyak sepanjang masa NBA
Setelah menang 126-111 melawan Atlanta Hawks, mereka menundukkan Indiana Pacers 142-116, meski tanpa pemain andalan, Tyler Herro dan Bam Adebayo.
Kontribusi pemain pelapis menjadi kunci kebangkitan tersebut. Pelatih Erik Spoelstra memuji agresivitas Wiggins, termasuk kontribusinya dalam memicu pertahanan Miami yang memaksa 26 turnover Pacers.
Sementara itu, Nuggets datang ke Miami dengan bekal kekalahan 126-127 dari Orlando Magic.
Nikola Jokic membuat triple-double impresif, namun tetap menyoroti lemahnya pertahanan timnya di paruh kedua laga.
"Kami sama sekali tidak bermain bertahan di babak kedua, sehingga mereka (Orlando Magic) dengan mudah menembus dan mencetak angka," ujar dia.
Baca juga: NBA beri sanksi pemain Suns dan Pelicans
Laman NBA menyatakan Heat kembali menunjukkan performa meyakinkan, setelah terpuruk dalam sembilan pertandingan terakhir sehingga optimistis menang di kandang sendiri.
"Kami berusaha bermain secara kolektif, saling menjaga satu sama lain, bermain cepat, dan bertahan bagus, kalau itu berjalan, semua pemain bisa berkontribusi dan merasa nyaman," kata pemain Miami Heat Andrew Wiggins.
Heat terlempar dari start impresif 14 kemenangan dan tujuh kekalahan, yang kini menjadi rekor imbang 15-15 (menang-kalah).
Namun, dalam kurun 24 jam, tim asuhan Erik Spoelstra berhasil mengembalikan kepercayaan diri lewat dua kemenangan beruntun dengan produktivitas poin tinggi.
Baca juga: Westbrook tembus 16 besar pencetak poin terbanyak sepanjang masa NBA
Setelah menang 126-111 melawan Atlanta Hawks, mereka menundukkan Indiana Pacers 142-116, meski tanpa pemain andalan, Tyler Herro dan Bam Adebayo.
Kontribusi pemain pelapis menjadi kunci kebangkitan tersebut. Pelatih Erik Spoelstra memuji agresivitas Wiggins, termasuk kontribusinya dalam memicu pertahanan Miami yang memaksa 26 turnover Pacers.
Sementara itu, Nuggets datang ke Miami dengan bekal kekalahan 126-127 dari Orlando Magic.
Nikola Jokic membuat triple-double impresif, namun tetap menyoroti lemahnya pertahanan timnya di paruh kedua laga.
"Kami sama sekali tidak bermain bertahan di babak kedua, sehingga mereka (Orlando Magic) dengan mudah menembus dan mencetak angka," ujar dia.
Baca juga: NBA beri sanksi pemain Suns dan Pelicans
