Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (Jubir KPK) Budi Prasetyo memastikan, pihaknya terus mengawasi para penghuni rumah tahanan (rutan) tidak melakukan peredaran narkoba. Hal itu ditandai dengan tes urine berkala kepada para penghuninya.
"Hari ini, Selasa (30/12), Rutan KPK melakukan pengetesan urine bagi para tahanan. Tes urine dilakukan di Rutan KPK gedung Merah Putih," ujar Budi kepada awak media, Selasa (30/12/2025).
Advertisement
Budi mencatat, ada 73 orang tahanan yang akan mengikuti tes urin hari ini l. Tes urine ini sebagai langkah preventif yang dilakukan Rutan KPK untuk memastikan kondisi kesehatan tahanan bersih dari narkoba.
"Hal ini sekaligus menindaklanjuti imbauan dari Kemenimipas," jelas Budi.
Budi meyakini, menjaga kondisi kesehatan para tahanan penting, selain sebagai pememuhan hak dasar, juga agar dapat mengikuti proses hukum dengan baik.
Sebagai informasi, kasus narkoba di rumah tahanan tengah menjadi momok. Karenanya, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto mengambil tindakan tegas terhadap oknum Lapas yang terlibat dan juga memindahkan para narapidana berisiko tinggi ke Lapas Nusakambangan.
Agus mencatat, sejauh ini Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) telah memindahkan 1.880 napi yang berpotensi terlibat dari berbagai Lapas di Indonesia ke Nusakambangan.




