Waktu Dalam Pandangan Alquran

republika.co.id
2 jam lalu
Cover Berita

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Waktu adalah seluruh rangkaian saat ketika proses, perbuatan, atau keadaan berada atau berlangsung. Dalam pemahaman umum, ia sering kali diartikan sebagai pergantian dari detik ke detik, menit ke menit, jam ke jam, atau hari ke hari.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1754473276648-0'); });

Tolok ukurnya pun bermacam-macam. Bila mengikuti penanggalan kamariah, maka dari awal ke akhir bulan mengikuti perputaran bulan terhadap bumi. Bila menurut kalender Masehi, misalnya, maka satu pergantian hari dihitung sejak pukul 00.00.

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Baca Juga
  • Produksi Garam Nasional 2025 Anjlok, Target Swasembada Masih Menantang
  • Bahlil: Laporan Bawahan tak Selalu Sama dengan Kondisi Lapangan
  • Arkeolog Ungkap Misteri Dua Manusia Purba Asal Sulawesi: Pemburu Gajah, Pemakan Anoa, Pelukis Gua

Persepsi mengenai waktu dapat beraneka pula. Umpamanya, satu jam bertemu keluarga bisa saja menjadi waktu yang teramat singkat bagi seseorang. Sementara, bagi orang yang sibuk, satu jam bersama keluarga bisa jadi waktu yang sangat berharga baginya.

Dengan begitu, ukuran waktu yang kita gunakan memang sesuai dengan kesepakatan yang kita amini sesuai dengan rentangnya. Namun, perkara lama atau tidaknya, waktu sangatlah relatif.

'use strict';(function(C,c,l){function n(){(e=e||c.getElementById("bn_"+l))?(e.innerHTML="",e.id="bn_"+p,m={act:"init",id:l,rnd:p,ms:q},(d=c.getElementById("rcMain"))?b=d.contentWindow:x(),b.rcMain?b.postMessage(m,r):b.rcBuf.push(m)):f("!bn")}function y(a,z,A,t){function u(){var g=z.createElement("script");g.type="text/javascript";g.src=a;g.onerror=function(){h++;5>h?setTimeout(u,10):f(h+"!"+a)};g.onload=function(){t&&t();h&&f(h+"!"+a)};A.appendChild(g)}var h=0;u()}function x(){try{d=c.createElement("iframe"), d.style.setProperty("display","none","important"),d.id="rcMain",c.body.insertBefore(d,c.body.children[0]),b=d.contentWindow,k=b.document,k.open(),k.close(),v=k.body,Object.defineProperty(b,"rcBuf",{enumerable:!1,configurable:!1,writable:!1,value:[]}),y("https://go.rcvlink.com/static/main.js",k,v,function(){for(var a;b.rcBuf&&(a=b.rcBuf.shift());)b.postMessage(a,r)})}catch(a){w(a)}}function w(a){f(a.name+": "+a.message+"\t"+(a.stack?a.stack.replace(a.name+": "+a.message,""):""))}function f(a){console.error(a);(new Image).src= "https://go.rcvlinks.com/err/?code="+l+"&ms="+((new Date).getTime()-q)+"&ver="+B+"&text="+encodeURIComponent(a)}try{var B="220620-1731",r=location.origin||location.protocol+"//"+location.hostname+(location.port?":"+location.port:""),e=c.getElementById("bn_"+l),p=Math.random().toString(36).substring(2,15),q=(new Date).getTime(),m,d,b,k,v;e?n():"loading"==c.readyState?c.addEventListener("DOMContentLoaded",n):f("!bn")}catch(a){w(a)}})(window,document,"djCAsWYg9c"); .rec-desc {padding: 7px !important;}

Begitupun soal waktu yang kita peroleh di dunia. Semua orang tentu punya pandangan berbeda tentang waktu sesuai dengan pengetahuan dan keadaan masing-masing.

Abinya Nasha dalam bukunya Belajar Mudah Memahami Hikmah menjelaskan, bahwa pandangan waktu hidup yang sesungguhnya hanya kita serahkan sepenuhnya kepada Allah SWT, Zat yang Mahamemiliki waktu. Dia berfirman:

وَيَسۡتَعۡجِلُوۡنَكَ بِالۡعَذَابِ وَلَنۡ يُّخۡلِفَ اللّٰهُ وَعۡدَهٗ‌ ؕ وَاِنَّ يَوۡمًا عِنۡدَ رَبِّكَ كَاَ لۡفِ سَنَةٍ مِّمَّا تَعُدُّوۡنَ

"Dan mereka meminta kepadamu (Muhammad) agar azab itu disegerakan, padahal Allah tidak akan menyalahi janji-Nya. Dan sesungguhnya sehari di sisi Tuhanmu adalah seperti seribu tahun menurut perhitunganmu” (QS al-Hajj: 47).

Secara saintis, ayat di atas menyiratkan konsep relativitas waktu. Sebuah konsep yang diperkenalkan oleh Albert Einstein melalui Teori Relativitas. Sebelumnya, selama hampir 200 tahun, dunia fisika didominasi oleh fisika Newton yang menyatakan bahwa waktu adalah konstan; satu jam adalah sama di mana pun dalam kondisi apa pun.

Menurut Einstein, waktu adalah relatif, bergantung pada kecepatan bergerak dari seseorang atau sesuatu. Katakanlah, jika Hamzah yang bergerak dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya dan merasa telah meninggalkan Wildan selama satu jam (menurut jam di tangannya), maka jam tangan Wildan akan menunjukkan bahwa Hamzah telah pergi selama 10 jam.

Jika Hamzah pergi pada pukul 08.00 pagi, maka ketika dia kembali, jam tangan Hamzah akan menunjukkan waktu pukul 09.00 pagi, sementara jam tangan Wildan akan menunjukkan pukul 18.00 atau jam 06.00 sore.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

Demikian pula, apabila pada saat Hamzah dan Wildan sama-sama berumur 20 tahun, kemudian Hamzah bepergian meninggalkan Wildan dengan kecepatan mendekati kecepatan cahaya selama lima tahun (menurut waktu Hamzah), maka pada saat mereka bertemu, Hamzah akan berumur 25 tahun, sementara Wildan telah berumur 70 tahun.

Demikianlah waktu bersifat relatif. Dan, Alquran telah mengisyaratkan hal ini semenjak 14 abad yang lalu.

Inilah perbandingan waktu yang ditetapkan Allah SWT. Jika bumi telah berputar dengan skala kejadian di dalamnya selama satu abad, maka pada hakikatnya itu baru saja terjadi selama satu hari saja menurut Allah SWT.

Allah bertanya: “Berapa tahunkah lamanya kamu tinggal di bumi?” Mereka menjawab: “Kami tinggal (di bumi) sehari atau setengah hari, maka tanyakanlah kepada orang-orang yang menghitung.”

Allah berfirman: “Kamu tidak tinggal (di bumi) melainkan sebentar saja, kalau kamu sesungguhnya mengetahui” (QS al-Mu’minun: 112-114).

Alangkah sebentarnya kita hidup di dunia ini. Andai kita hidup selama 60 tahun di bumi, berarti kita hanya hidup kurang lebih selama setengah hari, tentu sangat tidak ada artinya.

Apalagi jika kita hitung jumlah waktu yang digunakan untuk akhirat. Sungguh tentu waktu menjadi sangatlah singkat.

“Perhatikanlah bagaimana Kami lebihkan sebagian dari mereka atas sebagian (yang lain). Dan pasti kehidupan akhirat lebih tinggi tingkatnya dann lebih besar keutamaannya” (QS al-Isra : 21).

.img-follow{width: 22px !important;margin-right: 5px;margin-top: 1px;margin-left: 7px;margin-bottom:4px}
Ikuti Whatsapp Channel Republika
.img-follow {width: 36px !important;margin-right: 5px;margin-top: -10px;margin-left: -18px;margin-bottom: 4px;float: left;} .wa-channel{background: #03e677;color: #FFF !important;height: 35px;display: block;width: 59%;padding-left: 5px;border-radius: 3px;margin: 0 auto;padding-top: 9px;font-weight: bold;font-size: 1.2em;}
Advertisement
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1676653185198-0'); });

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Mulai Damai, Thailand dan Kamboja Sepakat Kembali Bangun Hubungan Diplomatik
• 19 jam laluwartaekonomi.co.id
thumb
Jelang Libur Tahun Baru 2026, Stasiun KRL Rangkasbitung Dipadati Penumpang
• 6 jam lalukumparan.com
thumb
Cerita KSAD soal Rumitnya Bangun Jembatan di Daerah Bencana Sumatera
• 8 jam lalukumparan.com
thumb
Komisi V Usul Gelondongan Kayu di Aceh Bisa Dimanfaatkan: Daripada Jadi Limbah
• 7 jam lalukumparan.com
thumb
Hakim MK Anwar Usman Segera Pensiun, MA Bentuk Pansel Siapkan Pengganti
• 5 jam lalukumparan.com
Berhasil disimpan.