Malang, VIVA – Persita Tangerang mencuri perhatian publik sepak bola nasional usai menaklukkan Arema FC dengan skor tipis 1-0 di Stadion Kanjuruhan. Kemenangan tersebut terasa semakin spesial karena diraih dalam kondisi serba terbatas dan tekanan tinggi hingga menit akhir pertandingan.
Pelatih Persita Carlos Pena tidak menutupi rasa bangganya terhadap perjuangan anak asuhnya. Menurut pelatih asal Spanyol itu, tiga poin dari Malang adalah hasil dari kerja keras dan mentalitas kuat pemain yang mampu bertahan di situasi sulit.
“Saya mengapresiasi dan bangga kepada pemain karena sudah berjuang mendapatkan tiga poin di sini,” kata Carlos Pena dalam konferensi pers usai laga di Stadion Kanjuruhan, Malang, dikutip Antara.
Persita datang ke Malang dengan komposisi yang tidak ideal. Gelandang andalan Pablo Ganet harus absen karena tengah memperkuat Tim Nasional Guinea Khatulistiwa di ajang Piala Afrika. Situasi kian berat ketika bek kanan Mario Jardel terpaksa ditarik keluar akibat cedera.
- Antara
Ujian terbesar datang pada menit ke-69. Persita harus bermain dengan 10 orang setelah Andrea Rindorindo diganjar kartu merah akibat pelanggaran terhadap penyerang Arema FC, Dedik Setiawan. Kondisi tersebut membuat tekanan Arema meningkat drastis.
Carlos Pena mengakui, kehilangan satu pemain memaksa skuadnya bekerja jauh lebih keras, terutama dalam meredam serangan tuan rumah yang terus menggempur hingga menit-menit akhir.
“Ketika kami bermain dengan 10 pemain, Arema menerapkan garis pertahanan tinggi dan kami berhasil memaksimalkan itu,” ujarnya.
Kesabaran Persita akhirnya terbayar di masa krusial. Aleksa Andrejic muncul sebagai pahlawan setelah mencetak gol pada menit ke-90+1. Gol tersebut lahir dari kejelian pemain Persita membaca situasi lapangan dan memanfaatkan celah di pertahanan Arema yang terlalu naik.
Dari sisi pemain, Charisma Fathoni menilai kemenangan di kandang Arema FC memiliki arti besar bagi kepercayaan diri tim. Ia menekankan pentingnya menjaga kekompakan dan disiplin dalam menjalankan strategi yang telah disiapkan pelatih.
“Saya juga mengapresiasi usaha dari teman-teman, kami harus terus menjaga kekompakan dan menjalankan strategi pemain,” ucap Charisma.




